Situ Patengan
Harga Tiket Masuk: Rp25.000-Rp100.000Jam Buka: 09.00 - 17.00Nomor Telepon: -Alamat: Patengan, Rancabali, Bandung, Jawa Barat, 40973Situ Patenggang adalah sebuah danau yang berlokasi di kawasan wisata alam Ciwidey, Bandung. Sering juga kita dengar dengan sebutan Situ Patengan sesuai nama tempatnya berada di bawah kaki Gunung Patuha. Situ (bahasa Sunda yang berarti danau) ini memiliki pemandangan yang sangat eksotik.
Berpagar 48 hektar perkebunan teh di ketinggian 1600 Mdpl, udaranya sejuk, asri, dan menyegarkan. Dengan danau seluas 45.000 hektar berada di dalam cagar alam sebesar 123.077 hektar. Sejak tahun 1981 lokasi ini dikembangkan menjadi taman wisata alam.
Harga Tiket Masuk Situ Patenggang
Bagi kita yang ingin menikmati keindahan kawasan wisata situ ini perlu membayar biaya tiket. Harga tiket masuk Situ Patenggang reguler sebesar Rp25.000. Sedangkan untuk harga tiket masuk terusan sebesar Rp100.000.
Kemudian untuk tiket masuk reguler hanya untuk mengunjungi Situ Patenggang. Sedangkan untuk Tiket masuk terusan mendapat akses ke Glamping Lakeside, Situ Patenggang, Kawah Rengganis.
Baca: Pinisi Resto Situ Patenggang Tiket Masuk & Ragam Aktivitas
Jam Buka
Tempat wisata ini buka setiap hari baik hari biasa maupun akhir pekan. Dengan jam buka dari pagi hingga sore hari mulai pukul 09.00 pagi sampai dengan pukul 05.00 sore.
Ragam Aktivitas Wisata Menarik
Banyak ragam aktivitas seru yang ada di Situ Patenggang. Seperti menikmati keindahan panorama danau dan menghirup kesegaran kebun teh yang mengelilinginya. Kita dapat berkeliling danau dengan perahu dan sepeda air berbentuk angsa.
Danau yang berada di bawah kaki Gunung Patuha tersebut tidak pernah sepi dari kunjungan. Terdapat mitos “Siapa saja yang ingin hubungannya langgeng, datanglah ke Batu Cinta dan kelilingi Pulau Asmara”. Adanya legenda serta mitos tersebut menjadi daya tarik yang sangat kuat bagi para wisatawan.
Baca: Tempat Wisata Ciwidey Bandung Paling Hits
Menikmati Keindahan Panorama Danau
Situ Patenggang terkenal memiliki keindahan alam yang sangat memukau dan panorama yang eksotis. Dengan hamparan kebun teh tersusun rapi dengan pucuk hijaunya menyajikan pemandangan yang menawan.
Saat pagi hari suasananya belum ramai dan udaranya masih segar. Kabut tebal perlahan-lahan mulai lenyap seiring sorotan sinar matahari bagai sebuah lukisan. Suara kicauan burung pun menambah suasana keriangan di pagi hari.
Di balik danau luas dengan permukaan tenang tersebut terlihat jajaran pegunungan menjulang. Kita juga dapat melihat pemandangan kota Bandung dari ketinggian tempat yang sejuk ini. Selepas siang, kabut kembali turun terkadang dengan hujan, maka jangan lupa datanglah memakai pakaian hangat.
Baca: Ranca Upas Ciwidey Tiket Masuk & Aktivitas
Daya Tarik Sejarah & Mitos
Salah satu keunikan danau ini datang dari legenda rakyat yang tersimpan di baliknya. Nama tempat ini berasal dari kisah Ki Santang dan Dewi Rengganis yang harus terpisah. Mereka berupaya untuk saling mencari, hingga pada suatu hari bertemu di tempat ini.
Kata Patenggang berasal dari kata ‘pateangan-teangan’ yang berarti saling mencari. Setelah bertemu, Rengganis meminta Ki Santang membuatkan danau dengan pulau kecil di tengahnya. Daratan kecil ini kini bernama pulau Sasuka atau lebih terkenal dengan sebutan Pulau Asmara.
Menjelajah Danau dengan Perahu
Kita dapat menjelajah lebih jauh Situ Patenggang dengan mengelilingi danau tersebut menggunakan perahu. Para pemberi jasa perahu yang menunggu di tepi danau siap mengantarkan satu putaran. Berperahu hingga kini menjadi salah satu wahana favorit.
Di tengah danau terdapat sebuah dataran yang terkenal dengan sebutan Pulau Asmara. Dalam bahasa Sunda bernama Pulau Sasuka. Konon, di sinilah dimulai sekaligus berakhirnya perjalanan kisah cinta Ki Santang dan Dewi Rengganis.
Menjelajah dengan perahu, kita juga dapat mengunjungi pulau di tengah danau tersebut. Pulau itu tidak terlalu besar, namun cukup banyak pepohonan rindang sebagai tempat pelepas lelah.
Baca: Glamping Lakeside Rancabali Tiket Masuk & Aktivitas
Menyusuri Danau dengan Sepeda Air
Berkeliling dengan Sepeda Air menjadi cara lain untuk menikmati kawasan Situ Patenggang. Para pemberi jasa penyewaan Sepeda Air berada tidak jauh dari penyewa perahu. Fasilitas kendaraan air untuk menyusuri danau ini memasang tarif dengan durasi per 20 menit.
Menyambangi Batu Cinta
Dengan segala mitosnya, Situ Patenggang menjadi destinasi wisata ‘romantis’ bagi para wisatawan. Di pulau Asmara sendiri terdapat sebuah batu yang disebut sebagai ‘Batu Cinta’. Sementara menurut kepercayaan di batu itulah dulu Ki Santang dan Dewi Rengganis bertemu setelah terpisah sekian lama.
Batu Cinta sangat melegenda di kalangan masyarakat dan menjadi simbol ‘cinta sejati’. Konon, jika sepasang kekasih mendatangi Batu Cinta, jalinan mereka akan langgeng hingga akhir hayat. Hal tersebut menjadi daya tarik banyak pasangan yang datang ke tempat wisata ini.
Obyek wisata ini juga diyakini sebagai danau yang bertuah mempercepat jodoh. Bagi kita yang belum mempunyai pasangan, dapat singgah di Batu Cinta untuk membuktikan mitos tersebut.
Baca: Palalangon Park Ciwidey Tiket Masuk & Atraksi
Berpiknik di Tepi Danau
Area tepian Situ Patenggang memiliki hamparan rerumputan hijau yang bisa kita gunakan sebagai tempat berpiknik. Kita bisa mengajak keluarga dan anak-anak untuk bermain-main santai di sekitarnya. Tersedia juga spot-spot khusus untuk sekadar duduk-duduk menikmati ketenangan danau.
Kita bisa membentangkan tikar dan menyantap bekal makanan di tempat ini. Selain rekreasi, momen kebersamaan ini acap menjadi ajang bertukar cerita dalam suasana erat. Dengan berkumpul, kita pun tak ingin ketinggalan mengabadikan momen berlatar keindahan alam danau.
Menapaki Kebun Teh
Berada di ketinggian membuat kawasan wisata ini cocok sebagai lahan kebun teh. Kita pun dapat menikmati waktu bersama keluarga, rekan, dan sahabat mengelilingi perkebunan teh tersebut.
Areanya mengelilingi perairan danau dengan luas puluhan hektar. Dengan pemandangannya yang menghijau, tempat ini juga memiliki daya tarik sebagai spot foto. Bahkan beberapa wisatawan menjadikannya sebagai lokasi foto pranikah.
Memancing
Situ Patenggang memiliki permukaan air yang tenang dengan kedalaman 3 sampai dengan 4 meter. Danau ini menjadi habitat yang tepat untuk berbagai jenis ikan seperti Nila, Tawes, dan Gurami. Bagi wisatawan yang hobi memancing, danau ini dapat menjadi pilihan sambil berekreasi bersama.
Spot Kapal Pinisi
Di Situ Patenggang memiliki spot Kapal Pinisi raksasa yang cukup populer di media sosial. Banyak yang berswafoto di kapal 4 lantai ini karena merupakan spot yang instagramable. Spot favorit di tempat ini yaitu dengan latar Situ Patenggang dan Gunung Patuha.
Dari lantai empat balkon kapal, kita dapat melihat jelas Pulau Asmara. Kawasan wisata yang luas terlihat menghijau dikelilingi kebun teh. Dapat terlihat juga wilayah Rancabali, Kabupaten Bandung dari atas ketinggian 1600 mdpl ini. Pemandangannya sangat eksotis, apalagi saat kabut turun di atas Gunung Patuha yang legendaris.
Fasilitas Yang Tersedia
Pengembangan demi pengembangan terus dilakukan pihak pengelola wisata. Untuk kebersihan, seluruh area bebas dari polusi udara dan sampah apalagi limbah kimia. Termasuk perbaikan sarana transportasi serta fasilitas pendukung wisata.
Seperti penginapan, sarana ibadah, rumah makan, tempat penjualan cenderamata, dan lahan tempat parkir. Area ini juga dilengkapi dengan gazebo/shelter dan alat transportasi air penunjang wisata.
Akses Jalan Sudah Baik
Situ Patengan terletak di Kecamatan Rancabali, Bandung selatan sekitar 40 km dari Kota Bandung. Dari Kota Bandung, jalur yang perlu diambil menuju arah selatan sekitar satu jam. Kita dapat menempuh rute ke arah Kopo lalu ke Soreang yang menuju arah Ciwidey. Lokasinya tidak jauh dari wisata lainnya di kawasan wisata Ciwidey.
Lokasinya Sejuk dan Asri
Wisata alam danau ini berlokasi di Kampung Patengan Baru, Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Lokasinya sendiri tergolong sejuk dan asri. Karena berada di ketinggian sekitar 1500 Mdpl.
Harga tiket Rp25.000 itu per orang atau per motor?
Menurut informasi yang kami dapat. Situ Patenggang dibuka untuk umum mulai pukul 09.00-17.00 WIB. Terima Kasih
Besok buka min?
Informasi yang kami dapat. Situ Patenggang sudah beroperasi seperti biasa. Pengunjung dapat melakukan pembelian tiket langsung di loket. Terima Kasih
Halo min, mau tanya. Apa situ patenggang sudah dibuka kembali untuk umum? Dan kalau sudah buka, pembelian tiketnya online atau secara langsung?
Siang min🙏, apakah boleh untuk camping di sekitaran Situ Patenggang? Kita ga bikin api unggun dan membawa trashbag untuk sampah-sampah kita. Hatur nuhun minn🙏
Menurut informasi yang kami dapat, Semua wisatawan sudah bisa berkunjung ke Situ Patenggang asal mengikuti protokol kesehatan yang berlaku di area. Terima Kasih
Hallo min mau nanya apakah wisata ini untuk orang dki boleh masuk? Terimakasih min
Menurut informasi yang kami dapat, Situ Patenggang sudah dibuka untuk umum dengan jam operasional mulai pukul 09.00-17.00 WIB. Untuk tiket dapat dibeli langsung di loket. Terima Kasih
Halo min, mau tanya. Apa situ patenggang sudah dibuka kembali untuk umum? Dan kalo udah buka, pembelian tiketnya online atau secara langsung?