Beranda Tempat Wisata

Wisata LOKSADO Tiket, Aktivitas & Wahana - Desember 2024

kawasan obyek wisata alam loksado
Obyek wisata alam Loksado yang mempesona Foto: Google Maps/ baim Journey

Wisata Loksado

Harga Tiket Masuk: Rp5.000Jam Buka: 24 JamNomor Telepon: -Alamat: -, Loksado, Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, -

Loksado adalah kawasan obyek wisata alam di Kalimantan Selatan. Obyek wisata alam yang satu ini terdiri dari beberapa spot rekreasi. Sejumlah spot rekreasi yang dimaksud antara lain air terjun, sungai, dan lain sebagainya.

Obyek wisata Loksado memiliki panorama alam yang memukau. Hal ini dikarenakan lokasinya yang berada di area Pegunungan Meratus. Sehingga, kawasan wisata alam ini sangat cocok untuk liburan.

Harga Tiket Masuk Loksado

Seperti obyek wisata alam pada umumnya, harga tiket masuk Loksado tidaklah mahal. Sehingga, pengunjung tak perlu cemas akan mengeluarkan kocek yang tinggi.

Harga Tiket Masuk
Anak Rp5.000
Dewasa Rp5.000
Wahana
Rafting Bambu Rp330.000
Ojek ke Air Terjun Haratai Rp80.000

Baca: Tempat Wisata Alam Terbaik di Kalimantan Selatan

Jam Buka

Kawasan wisata alam Loksado paling pas dikunjungi pada waktu pagi hari. Jika datang pagi hari, pengunjung bisa melakukan aktivitas yang lebih banyak.

Jam Buka
Setiap Hari 24 Jam

Aktivitas & Wahana Wisata Loksado

kawasan obyek wisata alam loksado
Obyek wisata alam Loksado yang mempesona. Foto: Google Maps/ baim Journey

Obyek wisata alam Loksado memiliki spot-spot menarik untuk beraktivitas. Ada banyak spot untuk melakukan kegiatan alam yang penuh petualangan. Sehingga, pengunjung bisa melakukan berbagai kegiatan wisata yang seru.

Susur Sungai Dengan Rafting Bambu

Rafting bambu seru di aliran sungai Amandit
Pengunjung bisa melakukan rafting bambu seru di aliran sungai Amandit
Foto: Google Maps/Sarjono Bregas

Di dalam kawasan obyek wisata alam Loksado terdapat sebuah sungai yang berarus deras. Sungai yang bernama Amandit ini memiliki debit air yang deras. Sehingga, sungai ini sering dijadikan sebagai tempat arung jeram.

Keunikan kegiatan arung jeram di sungai Amandit yakni penggunaan rakit bambu sebagai perahunya. Tak heran jika kegiatan ini terbilang lebih memacu adrenalin. Melakukan kegiatan arung jeram menggunakan perahu bambu akan terasa sangat menegangkan.

Setiap perahu bambu biasanya diisi 3 hingga 4 orang untuk sekali berarung jeram. Pengunjung akan puas berarung jeram selama 2 sampai 3 jam di sungai Amandit. Selama berarung jeram, pengunjung akan disuguhi pemandangan hutan lebat di sekeliling sungai Amandit.

Bermain Air di Sungai Amandit

Sungai Amandit memiliki aliran yang cukup deras, namun tidak berbahaya. Sehingga, pengunjung aman jika bermain air di pinggir sungai ini. Menariknya, sungai ini sangat jernih dan menyegarkan.

Pengunjung bisa bersenang-senang di tepi sungai ini bersama teman atau keluarga. Airnya yang bening dan sejuk akan membuat liburan terasa seru. Sehingga, pengunjung bisa melepas penat sejenak dengan terjun ke dalamnya.

Menyaksikan Aktivitas Suku Dayak

Obyek wisata alam Loksado juga menjadi tempat tinggal suku Dayak asli Pegunungan Meratus. Sehingga, pengunjung bisa menyaksikan secara langsung aktivitas mereka. Penduduk tersebut terbiasa melakukan kegiatan sehari-hari yang akan membuat pengunjung kagum.

Berendam di Kolam Air Panas Tanuhi

Kolam pemandian air panas Tanuhi yang menyegarkan
Pengunjung bisa berendam di kolam pemandian air panas Tanuhi
Foto: Google Maps/ ahyaru andrestyo

Selain sungai Amandit, di Loksado terdapat kolam pemandian air panas alami. Air panas di dalam kolam ini diambil dari gas bumi. Sehingga dipercaya bisa meringankan pegal-pegal dan menyembuhkan penyakit kulit.

Area ini berada di desa Tanuhi, tak jauh dari Loksado. Pemandian air panas Tanuhi terdiri dari 3 kolam. Setiap kolam memiliki ukuran yang berbeda. Perbedaan ukuran ini dibuat berdasarkan tingkat panasnya.

Berfoto di Sejumlah Spot Keren

Pemandangan sekitar obyek wisata Loksado amat mempesona. Sehingga, pengunjung wajib mengabadikan momen di tempat wisata ini. Salah satu spot foto instagramable adalah jembatan tradisional di atas sungai Amandit.

Jembatan ini membentang di atas sungai yang dipenuhi bebatuan dan aliran kecil. Tak ketinggalan pula jembatan ini tampak semakin indah karena menghadap ke Pegunungan Meratus. Berfoto di tengah jembatan dengan background perbukitan hijau tentu saja sayang untuk dilewatkan.

Mampir ke Air Terjun Haratai

Air terjun Haratai yang menyejukkan mata
Pengunjung bisa berkunjung sekalian ke air terjun Haratai yang sejuk
Foto: Google Maps/ Metro Politan

Air terjun Haratai masih satu kawasan dengan obyek wisata alam Loksado. Namun untuk menuju lokasi, pengunjung harus naik ojek. Sesampainya di air terjun ini, pengunjung akan dipuaskan dengan pemandangan alam yang menakjubkan.

Untuk sampai di area air terjunnya, pengunjung disarankan lewat jembatan yang telah disediakan. Jembatan penyeberangan  ini terbuat dari kayu ulin. Sambil berjalan menuju air terjun, pengunjung bisa berfoto di jembatan ini.

Air terjun ini tidak terlalu tinggi, namun terlihat menawan. Pengunjung bisa menikmati pemandangan air terjun Haratai dari tepi. Pihak pengelola menyediakan kursi-kursi agar  pengunjung bisa menikmati panorama air terjun dengan nyaman.

Fasilitas Wisata di Loksado

Sebagai obyek wisata yang selalu dibanjiri pengujung, Loksado memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Sejumlah fasilitas yang terdapat di sana antara lain toilet, warung, aula, hingga gazebo. Pengunjung bisa menggunakan fasilitas yang tersedia sesuai keperluan.

Rute & Lokasi Wisata Loksado

Kawasan obyek wisata Loksado berlokasi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan. Rute menuju obyek wisata Loksado dipenuhi jalan yang naik turun. Oleh sebab itu, pengunjung dianjurkan untuk menyewa mobil.

Pengunjung disarankan untuk berangkat dari Kota Kandangan sebagai wilayah terdekat. Dari kota ini, hanya membutuhkan 4 hingga 5 jam untuk sampai lokasi. Selama perjalanan, pengunjung akan dimanjakan panorama hutan lebat Pegunungan Meratus.

Exit mobile version