Alun-Alun Purwakarta wisata lengkap di tengah kota

Alun-Alun Purwakarta adalah sarana publik sekaligus objek wisata di Purwakarta. Tempat ini merupakan salah satu tujuan rekreasi favorit bagi masyarakat ataupun wisatawan. Kawasan ini selalu ramai oleh berbagai aktivitas rekreasi dan acara. Wisatawan bisa bersantai di taman hingga menilik aneka jenis wayang di sini.

Harga Tiket Masuk Alun-Alun Purwakarta

Alun-Alun Purwakarta terbuka bagi siapa saja tanpa perlu membayar tiket masuk. Sebagai fasilitas publik dan juga objek wisata, tempat ini tidak memberlakukan tiket. Sehingga alun-alun sangat cocok sebagai destinasi wisata yang murah-meriah.

Baca Juga: 12 Destinasi Wisata Terbaik di Purwakarta

Jam Buka Alun-Alun Purwakarta

Alun-Alun Purwakarta selalu terbuka untuk umum setiap hari selama 24 jam. Waktu terbaik untuk berkunjung pada pagi atau sore hari untuk menghindari panas terik. Kawasan ini biasanya mencapai puncak kunjungan di akhir pekan dan masa liburan.

Alun-Alun Purwakarta

Alun-Alun Purwakarta merupakan fasilitas publik yang menjadi salah satu ikon Purwakarta. Berlokasi tepat di pusat kota dan berdekatan dengan taman air mancur Sri Baduga yang tersohor. Seperti alun-alun pada umumnya, tempat ini satu kawasan dengan beberapa kantor pemerintahan. Di antaranya Kantor Bupati dan Kementrian Agama Kabupaten Purwakarta.

Baca: Taman Air Mancur SRI BADUGA 6 Aktivitas Pilihan

Wujud alun-alun saat ini merupakan hasil revitalisasi. Dari lapangan luas, kini suasananya lebih menyerupai taman. Sarana umum ini memang berkonsep sebagai tempat berkumpul yang nyaman bagi masyarakat. Tidak hanya itu, alun-alun ini pun berfungsi sebagai tujuan rekreasi sederhana.

Ruang Terbuka Hijau

Di Indonesia, keberadaan alun-alun adalah unsur kota yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakatnya. Begitu juga alun-alun yang berada di Purwakarta ini. Tempat ini menjadi pusat dari berbagai aktivitas dan keramaian. Mulai dari kumpul-kumpul biasa hingga acara besar berlangsung di sini.

Alun-alun ini tak jarang jadi destinasi untuk aktivitas rekreasi yang simpel. Tanpa perlu mengeluarkan biaya besar, pengunjung bisa menghabiskan waktunya dengan menyenangkan. Bermain di sekitar kolam air mancur, jogging, atau sekadar berfoto ria.

Berbagai kalangan usia bisa menemukan aktivitasnya sendiri di sini. Berbagai sarana pendukung dan spot rekreasi tersedia. Alun-alun adalah ruang bagi semua orang untuk berkegiatan dengan leluasa.

Baca: URBAN FARMING Purwakarta Tiket Masuk & Aktivitas

Taman di Alun-Alun

Alun-Alun Purwakarta berhiaskan sejumlah taman yang asri. Diantaranya yaitu Taman Maya Datar dan Taman Pancawarna. Keduanya berada di wilayah selatan alun-alun.

Berdirinya taman-taman ini bertujuan menciptakan area ramah publik di lingkungan kantor pemerintahan. Area perkantoran yang kaku kali ini tidak hanya terbatas untuk pegawai saja. Masyarakat umum dapat menikmati kawasan alun-alun ini dengan nyaman berkat adanya taman-taman tersebut. Terlebih taman-taman ini juga yang menjadi magnet tambahan bagi wisatawan Purwakarta.

Taman-taman ini menghadirkan suasana teduh dari berbagai tanaman hiasnya. Aneka palem, perdu, dan tanaman hias mempercantik sekaligus menyejukkannya. Bangku-bangku berjajar sebagai tempat beristirahat dan bersantai. Jalan setapaknya lebar dan nyaman untuk jogging maupun bersepeda.

Baca: Taman Batu Purwakarta Tiket Masuk & Aktivitas

Wisata Religi

Beralih ke sisi barat, terdapat bangunan megah yang menarik perhatian. Bangunan ini tidak lain adalah Masjid Agung Baing Yusuf. Di samping berfungsi sebagai sarana umum, masjid ini adalah destinasi wisata religi yang populer.

Berdirinya masjid ini merupakan salah satu penanda sejarah penyebaran Islam di Purwakarta. Berdiri sejak tahun 1926, masjid ini dinamai berdasarkan seorang tokoh. Ia adalah Syekh Baing Yusuf yang berjasa dalam penyebaran Islam di kota tersebut. Makamnya sendiri berada di samping masjid dan selalu ramai oleh para peziarah.

Meski sudah mengalami renovasi beberapa kali, namun ciri khas bangunan masih terlihat jelas. Di bagian dalam, terdapat empat pilar besar sebagai penyangga. Bagian lainnya yang masih bertahan adalah dua menara kubah yang mengapit bangunan utama. Umat islam dapat melaksanakan ibadah sambil menyelami sejarah Islam dengan berkunjung kemari.

Galeri Wayang

Spot lainnya yang sayang untuk dilewatkan di sekitar alun-alun adalah Galeri Wayang. Galeri ini menjadi tempat di mana terdapat aneka jenis wayang. Koleksi yang dihadirkan berasal dari berbagai daerah. Pengunjung bisa melihat wayang betawi, wayang golek, wayang kulit, hingga wayang dari rumput ilalang.

Di samping melihat koleksi wayang, pengunjung juga bisa mendapat informasi mendalam seputar wayang. Masyarakat bisa mengetahui sejarah dan ciri khas wayang. Galeri ini hanya tutup pada hari Senin. Waktu kunjungan mulai dari pukul 10 pagi hingga 6 sore.

Wisata Kuliner

Masih di seputar alun-alun, aktivitas lainnya yang bisa dinikmati adalah wisata kuliner. Pusat keramaian seperti alun-alun memang merupakan lokasi strategis untuk bisnis. Termasuk bisnis restoran kuliner dan too oleh-oleh khas Purwakarta.

Tidak jauh dari alun-alun, wisatawan dapat menemukan banyak tempat makan. Yang wajib untuk dicoba tentu saja sate maranggi, juara kuliner khas kota ini. Jangan lupa juga untuk membeli cemilan simping sebagai buah tangan. Semua kuliner ini bisa didapatkan di sekitar alun-alun.

Fasilitas Alun-Alun Purwakarta

Fasilitas di Alun-Alun Purwakarta yaitu toilet, area parkir, serta bangku dan gazebo. Sarana ibadah muslim berpusat di Masjid Agung Baing Yusuf. Kios, warung makan kecil, hingga restoran dan toko oleh-oleh berada di sekitar area alun-alun.

Lokasi Alun-Alun Purwakarta

Alun-Alun Purwakarta terletak di Kelurahan Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta. Pengunjung bisa mengaksesnya dari Jalan Mr. Dr. Kusumahatmaja, Jalan Rusa I, atau Jalan Ganda Negara. Lokasinya bisa dijangkau dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum karena berada di pusat kota.