Beranda Tempat Wisata

CURUG NGEBUL Harga Tiket dan Pesona

0
Panorama Curug Ngebul
Pemandangan Curug Ngebul yang dikelilingi suasana pegunungan dan hutan alami - Foto: Google Maps/RPY

Curug Ngebul

Harga Tiket Masuk: Rp10.000Jam Buka: 08.00-17.00 WIBNomor Telepon: -Alamat: Bunijaya, Pagelaran, Cianjur, Jawa Barat, 43266

Ada yang menyematkan julukan “Negeri Seribu Curug” pada Cianjur, salah satu daerah di Jawa Barat. Mungkin jumlahnya tidak seakurat itu. Namun, Cianjur memang memiliki banyak curug alias air terjun yang indah. Salah satunya adalah Curug Ngebul yang ada di Desa Bunijaya.

Masih satu “kerabat” dengan Curug Citambur, Curug Ngebul mengalir dari tebing Gunung Lemo. Ketinggian dan debit air yang besar berpadu menghasilkan panorama air terjun yang spektakuler. Saking derasnya, air terjun ini seolah tampak berasap alias “ngebul”. Kecantikan panoramanya bisa jadi alternatif bagi pelancong pecinta suasana alam.

Tiket Masuk Curug Ngebul

Seluruh wisatawan baik lokal maupun mancanegara dikenakan tiket masuk. Tiketnya tergolong murah dan terjangkau.

Harga Tiket Masuk
Tiket MasukRp10.000

Baca: Curug Cibeureum Cianjur Tiket & Aktivitas

Jam Buka

Kawasan wisata air terjun ini dapat dikunjungi setiap hari tanpa jam kunjungan tertentu. Area sekitarnya juga memiliki camping ground dan penginapan untuk bermalam. Namun, disarankan tidak berkunjung setelah sore hari atau berlama-lama di sana mengingat akses jalan yang belum memadai.

Jam Buka
Setiap Hari08.00 – 17.00 WIB

Pesona Curug Ngebul

Tulisan Curug Ngebul di bukit selfie
Papan penanda curug dengan latar air terjun di kejauhan – Foto Google Maps/Rustandi Rustandi

Baca: Curug Citambur Cianjur Tiket & Ragam Pesona

Curug Ngebul melengkapi koleksi air terjun cantik dalam daftar potensi wisata di Cianjur. Air terjun ini terletak di Desa Bunijaya, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Lokasinya berada di tebing Gunung Lemo, serupa dengan Curug Citambur.

Nama air terjun ini mungkin tidak terdengar asing di telinga masyarakat Sunda. Kata “ngebul” berasal dari kata “kebul” yang berarti ‘asap’ dalam bahasa Sunda. Jika melihat rupa air terjun ini, nama tersebut memang sangat pas. Air yang deras meluncur dari ketinggian hingga menimbulkan tempias air yang luas dan menyerupai asap.

Penuh Tantangan

Panorama Curug Ngebul
Pemandangan Curug Ngebul yang dikelilingi suasana pegunungan dan hutan alami – Foto: Google Maps/RPY

Baca: Curug Cikondang Cianjur Tiket & Ragam Aktivitas

Curug Ngebul merupakan air terjun lainnya di Cianjur yang membutuhkan usaha ekstra untuk bisa ditemui. Lokasinya tidak hanya jauh melintasi hutan dan pegunungan, tetapi juga belum dilengkapi dengan sarana jalan yang memadai.

Akan sulit menemukan jalan yang ‘normal’ ketika menuju kemari. Kebanyakan jalan berupa tanah yang berlumpur, jalan berkerikil, serta jalan setapak kecil melalui hutan. Banyak juga tanjakan dan turunan licin yang cukup berbahaya. Akses penuh tantangan ini sangat cocok bagi wisatawan yang menyukai kegiatan bersepeda atau off road.

"kepulan asap" dari tumpahan air terjun
Tempias jatuhan air Curug Ngebul yang menyerupai kepulan asap ketika mencapai dasarnya – Foto: Google Maps/reren hrd

Baca: 12 Tempat Wisata Menarik di Cianjur

Setelah perjalanan panjang melalui hutan dan persawahan, pengunjung masih harus berjalan kaki. Jalan setapak yang dilalui memiliki kontur naik-turun. Meski perjalanan dihiasi dengan pemandangan indah, namun bagi yang tidak terbiasa dipastikan akan terkuras tenaganya.

Alam yang Asri

hamparan bunga liar
Hamparan bunga liar yang menghiasi pemandangan di sekitar Curug Ngebul – Foto: Google Maps/Eday Rasyd

Jalan setapak dari loket tiket berjarak sekitar 200 meter menuju lokasi air terjun. Tiba di lokasi, wisatawan akan langsung disambut dengan pemandangan air terjun spektakuler setinggi kurang lebih 100 meter. Dilingkupi tebing dan hutan, ari terjun meluncur bebas dengan debit yang tinggi.

Wisatawan berfoto dari bukit selfie
Pemandangan Curug Ngebul yang terlihat dari puncak bukit selfie – Foto: Google Maps/Agus Jaya Saputra

Mata akan dimanjakan dengan segarnya pemandangan sekitar yang penuh warna hijau. Hamparan rumput dan lumut, semak belukar, serta pepohonan diselimuti sejuknya tempias air yang terbawa angin. Suasana alam yang tersaji dijamin akan melepaskan segala penat dan lelah.

Di bawah air terjun, terdapat telaga yang mengalir menjadi sungai. Air dari sungai ini langsung mengalir menuju kolam penampungan buatan. Air bersih ini dialirkan ke saluran irigasi.

Aktivitas Rekreasi

Pengunjung bersantai menggunakan pelampung
Kolam penampungan saluran irigasi yang dapat dijadikan tempat bermain air, berenang, hingga bersantai di atas pelampung – Foto: Google Maps/Deden Saepul Riswan

Baca: MANDALAWANGI Cibodas Tiket & Aktivitas

Salah satu cara untuk menikmati keindahan air terjun adalah berenang atau bermain air. Kegiatan ini tidak bisa dilakukan tepat di bawah Curug karena debit air yang tinggi terlalu berisiko untuk keamanan. Namun tenang saja, wisatawan diperbolehkan bermain di kolam penampungan yang ada.

Air yang ditampung langsung berasal dari Curug Ngebul. Selain bersih dan jernih, keadaan air di kolam pun tenang dan aman sebagai tempat bermain. Pengunjung bebas berenang atau sekadar bersantai menggunakan pelampung, menikmati suasana sekeliling yang tenang dan sejuk.

Berkemah
Disediakan lahan berkemah bagi pengunjung yang ingin bermalam di sekitar Curug Ngebul – Foto: Google Maps/Taopik Sobandi

Baca: Taman Bunga Nusantara Tiket & 9 Taman Bunga Keren

Di sekitar Curug Ngebul juga terdapat tanah lapang yang diperuntukkan sebagai lahan berkemah. Pengelola bahkan menambahkan spot berfoto yang menarik. Wisatawan dapat bermalam dengan ditemani suara deburan air terjun alami dan suasana pegunungan yang asri.

Fasilitas Curug Ngebul

Curug Ngebul ternyata memiliki fasilitas yang cukup memadai, meski belum lengkap. Toilet, area parkir, dan saung istirahat sudah tersedia di sini.

Wisatawan dapat menemukan toilet yang tak jauh dari letak area berkemah. Sejumlah saung yang ada bisa dijadikan tempat istirahat atau sholat. Sayangnya di area objek wisata ini masih belum ada warung sehingga disarankan membawa perbekalan jika berkunjung kemari.

Akses Curug Ngebul

Satu hal yang masih menjadi kendala untuk berkunjung ke Curug Ngebul adalah akses jalannya yang belum memadai. Karena letaknya jauh di pedalaman dan harus menembus hutan, jalan yang dilalui pun didominasi oleh tanah. Saat musim hujan akan menjadi sangat sulit untuk melintasinya karena tanah menjadi terlalu lembek.

Selain tanah, jalan menuju Curuh Ngebul juga berupa batu dan kerikil yang berisiko menggelincirkan kendaraan. Ukuran jalan tidak terlalu lebar, hanya cukup untuk satu mobil berukuran sedang.

Oleh karena itu, tidak disarankan menggunakan mobil kemari kecuali mobil khusus off-road. Akan lebih baik jika menggunakan sepeda motor (trail lebih disarankan) atau sepeda gunung.

Lokasi Curug Ngebul

Air terjun ini berada di Desa Bunijaya, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur. Jaraknya sekitar 72 kilometer ke selatan Kota Cianjur. Dari arah Cianjur, arahkan kendaraan ke Kecamatan Pagelaran melalui Cipari. Kemudian, belok ke Desa Bunijaya.

Setelah mengikuti jalan, belokkan kendaraan ke kanan menuju Cilameta. Setelah menemukan persimpangan, belok kiri ke Kampung Rawa Soro. Kendaraan harus diparkir di sini dan perjalanan hingga lokasi air terjun dilanjutkan dengan berjalan kaki. Pastikan kondisi fisik mumpuni agar tidak kelelahan, ya.

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan berkomentar
Silakan masukkan nama Anda di sini

Exit mobile version