ECO ART PARK SENTUL Tiket & Spot Foto

Ruang terbuka hijau sangatlah penting, apalagi jika berada di perkotaan. Bogor, menjadi rumah bagi sebuah ruang terbuka hijau bernama Eco Art Park Sentul. Tempat ini adalah sebuah taman yang ada di dalam kompleks perumahan Sentul City.

Perumahan Sentul City sendiri merupakan perumahan yang mengusung  konsep ramah lingkungan. Oleh karena itu, wajar jika membuat sebuah taman terbuka hijau. Sebagai wujud nyata dari konsep tersebut, maka terciptalah Eco Art Park Sentul.

Harga Tiket Masuk Eco Art Park Sentul

Meski berada di dalam perumahan mewah, namun objek wisata ini terbuka untuk umum. Pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk.

Baca: Pasar AH POONG Sentul 4 Aktivitas Top

Jam Operasional Eco Art Park Sentul

Taman Rekreasi ini buka setiap hari. Untuk hari Selasa sampai dengan Jumat, buka pukul 10 pagi sampai 10 malam. Sementara hari Sabtu dan Minggu, buka pukul 8 pagi sampai dengan 10 malam.

Hari	Jam Buka
Weekday	10.00 – 22.00 WIB
Weekend	08.00 – 22.00 WIB

Menikmati Segarnya Udara di Eco Art Park Sentul

Eco Art Park Sentul berdiri di tanah dengan luas 500 meter persegi. Tidak terlalu besar memang, namun keberadaannya cukup dapat menyegarkan hati dan fikiran. Apalagi, lokasinya berada di pinggir aliran sungai Cikeas.

Tentu alam di sekitarnya masih terasa sejuk. Ditambah lagi, taman dilengkapi juga dengan spot – spot foto yang unik. Membuat siapapun tidak akan tahan untuk tidak mengeluarkan kameranya.

Jika diterjemahkan, Eco Art Park berarti Taman Seni dan Ekologi. Ekologi dihubungkan dengan konsepnya yang ramah lingkungan. Sementara “Art” yang berarti seni, diwujudkan dengan patung serta spot unik di dalamnya.

Baca: TAMAN BUDAYA Sentul Tiket Masuk & 10 Aktivitas Seru

Taman Patung dengan Bentuk Unik

Ketika berada di Eco Art Park, pengunjung akan mendapati pemandangan berbagai patung. Ada patung robot Transformer yang terbuat dari mobil bekas. Patungnya benar – benar dibuat seperti robot khas di film Transformer.

Patung robot ini berwarna hitam, tinggi menjulang kurang lebih 5 meter. Banyak pengunjung yang senang berfoto di sini. Apalagi, bagi mereka penggemar film Transformer, tentu tidak akan menyia – nyiakan waktu.

Selain patung robot Transformer, ada juga patung lainnya. Patung berbentuk manusia gemuk berwarna coklat, dan berkepala botak. Pengunjung dapat menjumpainya di beberapa titik, karena dibuatnya pun tidak hanya satu.

Baca: JUNGLELAND Sentul Tiket Masuk & 12 Wahana

Ada patung yang bentuknya berdiri tegak. Layaknya seorang pesumo yang siap bertanding dengan lawannya. Meski begitu, mimik wajah yang ditampilkan tetap tenang.

Ada juga patung manusia gemuk yang seolah sedang memberi makan kuda. Mencerminkan sikap menyayangi binatang. Selain manusia gemuk, ada lagi patung manusia lainnya.

Kabarnya, patung – patung tersebut dibuat oleh seniman dari beberapa negara. Seperti Salvador Dali dari Spanyol dan Botaro dari Korea.

Jembatan yang Artistik

Eco Art Park dekat dengan Taman Sains. Untuk menuju Taman Sains, pengunjung dapat menaiki jembatan yang penuh kelok.

Jembatan ini memiliki atap sehingga di bawahnya sangat teduh. Lantainya terbuat dari kayu, sehingga lebih terlihat artistik. Ditambah, kanan kiri jembatan merupakan besi pelindung supaya pengunjung yang melintas tidak jatuh.

Pemandangan di bawah jembatan sungguh indah. Dari atas jembatan, pengunjung dapat melihat hamparan pepohonan hijau. Pohon – pohon seolah menari karena tertiup angin, membawa kesejukan di sekitarnya.

Di Taman Sains, terdapat parabola warna – warni. Di parabola ini, mencerminkan bagian parabola aktif.

Terdapat dua sisi parabola warna – warni. Jika berdiri di salah satu sisi, dan orang lain di sisi satunya. Kemudian mengucapkan beberapa kata di dekat parabola, maka sisi yang lain dapat mendengarnya.

Ini merupakan salah satu wahana edukatif di Eco Art Park. Selain itu, ada juga ruang teater terbuka yang masih terawat dengan baik. Jika ada pertunjukkan, maka tempat inilah yang digunakan.

Lokasi Eco Art Park Sentul

Taman ini berada tidak jauh dari pusat kuliner Pasar Ah Poong. Tepatnya di Desa Cipambuan, Kecamatan Babakan Madang, Bogor.