Beranda Tempat Wisata

GUNUNG MUNARA Harga Tiket Dan Daya Tarik

0
Panorama Bogor dari puncak Gunung Munara
Indahnya panorama Bogor dari puncak Munara - Foto: Google Maps/Bayu Agung

Gunung Munara

Harga Tiket Masuk: Rp10.000Jam Buka: 24 JamNomor Telepon: -Alamat: Kp. Sawah, Rumpin, Bogor, Jawa Barat, -

Gunung Munara adalah bukit di kawasan Rumpin, Kabupaten Bogor. Bukit ini merupakan destinasi hiking yang cukup populer. Panorama Bogor yang tersaji dari puncaknya berhasil membuat para pendaki jatuh cinta. Meski memiliki ketinggian kurang dari 400 mdpl, Gunung Munara tidak bisa diremehkan.

Harga Tiket Masuk Gunung Munara

Untuk masuk ke kawasan Gunung Munara, pengunjung akan dikenai biaya 10 ribu rupiah per orangnya. Ada biaya tambahan jika ingin melakukan camping. Pengunjung juga akan perlu membayar iuran tambahan yang ditarik di tengah perjalanan pendakian.

Jenis TiketHarga Tiket
Tiket Masuk Rp10.000
Camping Rp5.000
Parkir Rp10.000
Iuran Kebersihan, Iuran Keramat Rp2.000
Harga Tiket Masuk Gunung Munara

Baca Juga: 29 TEMPAT WISATA di BOGOR Paling Spektakuler

Jam Buka Gunung Munara

Gunung Munara terbuka untuk pendakian setiap hari. Tempat ini juga buka selama 24 jam bagi pendaki yang ingin berkemah. Untuk menghindari terik matahari, disarankan mulai mendaki pada pagi hari atau sore hari.

Pesona Wisata Gunung Munara

Puncak Gunung Munara
Bersantai di puncak batu besar di area puncak Gunung Munara – Foto: Google Maps/Michael Adhiyatama

Gunung Munara adalah nama sebuah bukit di barat daya Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Meski secara administratif masuk dalam wilayah Bogor, namun lokasinya lebih dekat ke Depok. Lokasinya juga cukup mudah dicapai dari kawasan Jabodetabek.

Titik tertinggi Gunung Munara berada di ketinggian sekitar 390 mdpl. Sebuah angka yang tidak memenuhi untuk mendapat julukan sebagai gunung. Namun, pendakian di bukit ini memang memberikan rasa hiking di gunung pada umumnya. Dengan tinggi yang tak seberapa, Gunung Munara bisa saja diremehkan.

Tidak sedikit yang mengira bukit ini layak menjadi tujuan para pendaki pemula. Nyatanya, rute yang pendek dan waktu pendakian yang singkat tidak selalu memiliki medan yang mudah. Medan pendakiannya cukup unik dengan kondisi geografis yang beragam. Di samping itu, bukit ini punya banyak jejak petilasan dan gua yang sarat akan budaya, sejarah, maupun mitos.

Pendakian Gunung Munara

Jalur pendakian Gunung Munara
Pendakian Gunung Munara memiliki rute yang pendek namun menantang – Foto: Google Maps/anafi bms

Rata-rata waktu pendakian untuk bisa sampai ke puncak Munara tidaklah terlalu lama. Kebanyakan pengunjung memakan waktu 1 hingga 1,5 jam. Ini terhitung dengan metode trekking tanpa berhenti di tengah jalan.

Medan awal adalah hutan bambu yang tidak terlalu rapat. Deretan pohon bambu melengkung seolah membentuk gapura di atas kepala. Jalannya masih cukup landai dengan medan tanah padat.

Setelah kurang lebih 20 menit, pengunjung akan meninggalkan hutan bambu dan beralih ke hutan. Hutannya memang lebih mirip kebun. Jalanan mulai agak menanjak dan berhias sebaran batu besar.

Di satu titik, pengunjung akan menemui sebuah pohon besar. Pohon ini tampak menakjubkan karena akar-akarnya yang tumbuh menggantung di atas tanah. Di depan pohon tersebut, terdapat sebuah petilasan yang bertanda batu prasasti.

Labirin Batu

Jalan yang dihimpit batu raksasa
Menelusuri jalan di antara batu-batu berukuran raksasa – Foto: Google Maps/Robi Sanjaya

Perjalanan berlanjut ke medan yang lebih menantang. Setelah melalui hutan, pengunjung akan menjumpai jalan menanjak. Jalan setapak ini sangat sempit dan tersusun dari bebatuan.

Di titik ini juga terdapat banyak batu berukuran besar yang tersebar. Pengunjung bahkan harus melewati jalur sempit yang tercipta di antara himpitan dua batu. Sebaran batu ini menciptakan labirin alami yang menarik. Selain tampak eksotis juga sangat Instagrammable.

Goa dan Petilasan

Gua petilasan
Salah satu dari beberapa gua dan petilasan di Munara – Foto: Google Maps/Alvin Aditya

Jalur labirin batu ini berseling area hutan. Jalan masih sesekali menanjak dan cukup terjal. Di beberapa titik juga harus melewati jalan yang bersisian langsung dengan jurang.

Pengunjung juga akan melewati sejumlah petilasan. Salah satu yang menarik perhatian adalah sebuah tapak jejak kaki berukuran hampir 1 meter. Jejak kaki ini bernama Telapak Kaki Kabayan berdampingan dengan jejak lingkaran yang cukup dalam. Konon ini merupakan bekas tongkat para kabayan atau wali di masa lalu.

Petilasan lainnya adalah goa Petilasan Sultan Hasanudin dari Banten. Ada juga Goa Tawasul dan batu yang bernama Batu Adzan. Semua tempat ini dianggap keramat dan memiliki sejarahnya masing-masing. Sampai saat ini, warga sekitar masih suka melakukan ziarah ke Gunung Munara.

Puncak Munara

Panorama Bogor dari puncak Munara
Indahnya panorama Bogor dari puncak Munara – Foto: Google Maps/Bayu Agung

Sebelum tiba di puncak, pendaki akan mendapatkan jalur ‘bonus’. Jalur ini berupa tanah lapang yang landai dan cukup terbuka. Bisa bermanfaat sebagai tempat beristirahat maupun berfoto. Jika tiba di waktu yang tepat, pendaki bisa menyaksikan hamparan bunga berwarna kuning yang cantik.

Sudah puas beristirahat? Siapkan tenaga, karena tantangan lainnya sudah menunggu di depan. Pendaki akan masuk hutan kembali dengan medan yang terjal. Tanjakan batu yang curam akan terus merongrong. Kemiringannya bervariasi, tapi dipastikan beberapa membuat lutut bertemu dahi. Tepat sebelum puncak, pendaki harus menaiki dinding batu dengan bantuan webbing.

Setelah melalui berbagai rintangan, pendaki akan mendapat hadiah panorama Jabodetabek di puncak. Sedangkan areanya puncaknya didominasi bebatuan besar. Pendaki bisa melihat panorama kota serta perbukitan yang mengelilingi Bogor.

Trekking Nyaman

Menggunakan webbing untuk ke puncak
Puncak Gunung Munara yang hanya bisa dicapai dengan menanjak tebing batu – Foto: Google Maps/Bayu Agung

Pendakian di Gunung Munara memang kurang pas untuk para pemula. Treknya memang pendek, tetapi penuh dengan tanjakan yang menguras tenaga. Medan menanjak ini konstan dan membuat kaki pegal.

Tapi jika memang berminat untuk mencobanya, pastikan menyiapkan fisik yang kuat. Urusan perbekalan, pendaki tidak perlu terlalu khawatir. Sepanjang perjalanan, terdapat sejumlah warung untuk beristirahat.

Warung sejenis bahkan ada di area puncak. Area yang datar dan cukup luas ini sering juga bermanfaat sebagai tempat berkemah. Pengunjung bisa berkemah dengan pemandangan kota dan perbukitan di kejauhan. Ini salah satu spot terbaik untuk menunggu matahari terbit maupun terbenam.

Fasilitas Gunung Munara

Fasilitas di Gunung Munara yaitu area parkir, toilet, musala, dan warung yang ada di area pintu masuk. Selain itu, terdapat warung lengkap dengan shelter di sepanjang jalur pendakian. Jalur hiking bukit ini juga memiliki tali webbing dan tangga bantuan untuk memanjat.

Lokasi Gunung Munara

Objek wisata bukit ini terletak di Desa Kampung Sawah, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Berjarak sekitar 2 jam dari Jakarta. Dari Jakarta, arahkan kendaraan menuju
Pasar Rumpin. Kemudian, belok ke arah Ciseeng hingga mencapai Rumpin.

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan berkomentar
Silakan masukkan nama Anda di sini

Exit mobile version