Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) buka suara soal Danau Toba. Pihaknya menegaskan siap untuk gerak cepat dan mendukung pengembangan Danau Toba yang ada di Sumatera Utara.
Langkah ini diambil untuk mendukung Danau Toba menjadi salah satu destinasi pariwisata super prioritas dengan menghadirkan berbagai macam program secara menyeluruh. Dukungan yang diberikan Kemenparekraf untuk mengembangkan potensi wisata di Indonesia.
Hal ini dinyatakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), di kawasan Dermaga Pelabuhan Ajibata, Kabupaten Toba Sumut. Pada hari Rabu, tepatnya dalam peresmian tujuh pelabuhan penyeberangan dan empat kapal motor penumpang (KMP).
“Infrastruktur yang baik harus diimbangi dengan adanya produk wisata dan ekonomi kreatif yang berkualitas dan berkelanjutan. Sehingga nantinya dapat memberikan pengalaman berwisata yang terbaik bagi wisatawan“ kata Sandiaga.
Baca: DANAU TOBA : 8 Atraksi & Wahana Wisata Seru
Sandiaga menambahkan bahwa Pelabuhan Penyeberangan dan juga KMP telah diresmikan. Nantinya dapat mendukung keberadaan Danau Toba sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia. Untuk mendukung ide ini, maka banyak program yang dijalankan oleh pemerintah. Berbagai program seperti pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia, produk wisata dan ekonomi kreatif, serta berbagai event dan promosi.
Sandiaga juga mengajak masyarakat dan seluruh stakeholder pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bekerja sama. Bersama-sama masyarakat dan stakeholder menjaga infrastruktur dan pariwisata yang dihadirkan oleh pemerintah. “Terbangunnya infrastruktur ini banyak memberikan pelayanan pada masyarakat. Yang terpenting adalah pengelolaannya ke depan supaya berdampak pada kesejahteraan masyarakat Indonesia“ imbuh Sandiaga.
Pada kesempatan yang lalu, ada 7 pelabuhan yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Yaitu mulai dari Pelabuhan Ajibata dan Baligae yang ada di Kabupaten Toba, Pelabuhan Tiga Ras di Kabupaten Simalungun, Pelabuhan Marbun Toruan atau Baktiraja di Kabupaten Humbang Hasundutan. Kemudian Pelabuhan Simanindo di Kabupaten Samosir, Pelabuhan Muara di Kabupaten Tapanuli Utara, dan juga Pelabuhan Tongging di Kabupaten Karo.
Selain peresmian pelabuhan-pelabuhan, di momen yang sama terdapat juga peluncuran KMP. Yaitu ada empat KMP yang diluncurkan meliputi KMP Kaldera Toba, KMP Pora-Pora, Bus Air KMP Jurung-Jurung, dan Bus Air KMP Asa-Asa. Dengan adanya penambahan infrastruktur ini diharapkan wisata Danau Toba makin berkembang dan juga bisa semakin maju. Pemerintah juga berharap masyarakat dan para stakeholder di bidang wisata dan ekonomi kreatif dapat mengembangkan dan juga memanfaatkan hal ini.
Pemerintah juga berharap bahwa Wisata Danau Toba yang ada di Sumatera Utara bisa menjadi salah satu destinasi super prioritas. Yang mana artinya, Wisata Danau Toba ini bisa menjadi destinasi yang populer dan juga ikonik di Indonesia. Selain dapat mengundang wisatawan lokal, juga diharapkan dapat mengundang wisatawan dari mancanegara untuk dapat menikmati keindahan alamnya.