PANTAI KUTANG Tiket Masuk & Pesona Hutan Bakau April 2024

Lamongan memiliki sebuah pantai yang bernama unik, yaitu Pantai Kutang. Asal usul penamaan ini menggambarkan kondisi pada masa lalu tempat ini. Di mana banyak kutang atau pakaian dalam wanita tergantung di kawasan pantai. Ada yang di pohon Mangrove, di ranting-ranting, hingga sampah lain yang juga berserakan sehingga membuat tempat ini kumuh.

Kini, tak ada lagi pemandangan pakaian dalam tersebut lagi. Setelah adanya pengelolaan yang baik dari BUMDes. Pantai menjadi bersih lengkap dengan berbagai fasilitas serta spot foto yang menarik. Berbagai kegiatan pun tersedia di sini hingga objek wisata ini menjadi daya tarik wisatawan.

Harga Tiket Masuk Pantai Kutang Lamongan

Meskipun telah memiliki berbagai fasilitas yang baik, namun tiket di sini tetaplah terjangkau. Wisatawan hanya akan dikenakan tarif masuk dan tarif parkir. Jika ingin menyewa pelampung, dikenakan tarif tersendiri khusus bagi penyewa.

Baca: WBL Lamongan Tiket Masuk, Jam Buka & Wahana

Jam Buka Pantai Kutang Lamongan

Untuk bisa menikmati objek wisata ini, wisatawan bisa datang dari pagi hingga petang. Waktu yang tepat untuk menikmati wisata ini adalah di pagi atau sore hari. Di sore hari, wisatawan juga bisa menyaksikan indahnya matahari terbenam.

Pantai Kutang Pesona Pantai Utara Jawa Timur

Hamparan air laut luas berwarna biru kehijauan akan mendominasi pandangan wisatawan ketika sampai di Pantai Kutang.

Sejauh mata memandang, hamparan pasir putih pun tampak menyelimuti pesisir pantai. Ombak yang datang silih berganti, dengan deburan yang tenang. Gulungannya berubah menjadi buih putih di tepian pantai.

Objek wisata ini tampak begitu asri, apalagi dengan pepohonan yang tumbuh di sekitarnya. Bahkan, terdapat pohon-pohon bakau yang memenuhi sekitar garis pantai.

Kawasan teduh yang bisa wisatawan nikmati sambil berjalan di jembatan dekat hutan Mangrove. Lokasinya kerap kali menjadi objek berfoto ketika berada di pantai ini.

Pantai di sini terbilang bersih, tak banyak sampah berserakan di kawasannya. Sudah banyak juga spot foto yang disediakan di sini. Sehingga memungkinkan wisatawan untuk mencoba semua spot foto unik ini. Karena semuanya pun gratis , sehingga wisatawan bisa puas berfoto di spot fotonya.

Baca: WEGO Lamongan Tiket & Wahana

Asal Usul Nama Pantai Kutang

Selaras dengan namanya, dulu di pantai ini banyak ditemukan pakaian dalam wanita, atau kutang. Yang digantungkan pada pohon Mangrove dan pepohonan di sekitarnya.

Kemudian, oleh warga setempat dibersihkan dan ditata ulang. Sehingga kini jadilah pantai dengan nama yang sama, namun keadaannya sudah jauh lebih baik.

Berkeliling Hutan Bakau Lewat Jembatan Cantik

Tak jauh dari pesisir pantai, terdapat jembatan panjang yang melingkari hutan bakau. Jembatan ini terbuat dari kayu dan bambu, dengan banyak tiang penyangga.

Tak perlu khawatir, meskipun dari kayu, jembatannya begitu kokoh dan tahan ombak. Jembatan pun penuh hiasan cat warna-warni, yang membuatnya tampak lebih hidup.

Jembatan ini sangat panjang, mengitari kawasan hutan bakau di pantai. Dari jembatan, wisatawan bisa menyaksikan hutan bakau. Berjalan melintasinya sembari menyaksikan pemandangan di hutan yang lebat ini. Tak lupa, abadikan foto-foto istimewa dengan latar belakang hutan Mangrove ini.

Uniknya, hutan bakau ini membentengi tambak ikan kerapu di belakangnya. Terdapat penangkaran ikan kerapu dibalik hutan bakau ini.

Ikan kerapu ini sebenarnya berhabitat di laut, kemudian dibawa ke daerah pesisir. Untuk dikembangbiakkan dengan penanganan khusus.

Baca: Maharani Zoo Lamongan Tiket, Wahana & Koleksi Satwa

Berfoto Puas di Beberapa Titik Spot Foto

Spot foto di pantai ini sangat banyak, dan tampak terawat karena tampilannya bagus. Ada ayunan di pesisir pantai yang dapat digunakan secara gratis.

Biasanya wisatawan akan menggunakannya saat matahari terbenam. Karena pemandangan di ayunan saat itu tampak begitu memesona.

Ada juga anjungan yang dibuat sengaja untuk berfoto. Dengan hiasan gapura kayu sederhana bertuliskan kata-kata indah. Gapura pun bercat warna-warni supaya lebih terlihat hidup. Ditambah dengan adanya tanaman hias yang dilingkarkan pada tiang seolah tumbuhan hidup.

Di jembatan kayu, wisatawan juga dapat menemui pondok-pondok kecil. Pondokan kecil ini berupa bangunan semi permanen dari kayu beratap genteng.

Wisatawan bisa menggunakannya sebagai spot foto yang menarik. Atau bisa sekedar berteduh sembari menikmati pemandangan sekitar.

Menikmati Indahnya Pesona Matahari Terbenam

Sore hari adalah waktu yang tepat untuk mengunjungi pantai. Pasalnya, terik matahari sudah mulai tak terasa, sehingga nyaman berjalan-jalan di pantai. Banyak spot yang bisa ditelusuri saat sore hari. Bahkan berkeliling pun tak akan menghabiskan banyak waktu.

Bagi penikmat senja, duduk di tepian pantai menanti matahari terbenam adalah waktu yang menyenangkan. Wisatawan bisa duduk beralaskan tikar atau tanpa alas sekalipun.

Menghadap ke ufuk barat, tempat matahari akan kembali ke peraduan. Perlahan tapi pasti, matahari akan bergulir tenang dengan cahaya yang meredup.

Bulatnya matahari perlahan mengecil hingga hanya menyisakan sedikit bagiannya. Langit yang terang, perlahan meredup, dengan pancaran matahari dari balik peraduannya.

Kemudian pelan-pelan membawa kegelapan untuk menggantikan siang. Suasana romantis ini cocok sekali dinikmati bersama pasangan.

Bersepeda di Kawasan Pantai

Memang cukup tak biasa bersepeda di kawasan pantai. Apalagi jika bukan karena medan yang sulit untuk mengayuh sepeda. Namun, di sini wisatawan juga dapat melakukannya. Ada tempat persewaannya tak jauh dari kawasan pantai.

Sepeda di sini umumnya memiliki roda yang besar. Hal ini membantu pesepeda untuk melewati medan berpasir. Supaya tidak mudah terjatuh. Medan berpasir ini juga menjadi tantangan tersendiri ketika bersepeda.

Alamat Pantai Kutang Lamongan

Pantai wisata unik ini berlokasi di Dukuh Kentong, Desa Labuhan, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan. 

Jalan Menuju Pantai Kutang Lamongan

Kondisi jalan menuju ke pantai sudah cukup baik. Dari pusat Kota Lamongan berjarak sekitar 62 Kilometer ke utara. Dengan waktu tempuh rata-rata 1,5 Jam menggunakan kendaraan.

Justru pantai ini lebih dekat akses jalannya jika berangkat dari kota Tuban. Karena jaraknya kurang lebih hanya 22 Kilometer saja dengan waktu tempuh sekitar 40 menit berkendara.