MAKAM SUNAN BONANG Wisata Religi di Tuban April 2024

  • Harga Tiket Masuk Makam Sunan Bonang: Gratis
  • Jam Buka: 24 Jam
  • Nomor Telepon: -
  • Alamat: Jalan Kh Mustain, Kutorejo, Tuban, Tuban, Jawa Timur, Indonesia, 62311

Tuban yang terletak di pesisir utara Jawa Timur memiliki banyak wisata alam khususnya pantai. Selain wisata alam, Tuban juga terkenal dengan wisata sejarah dan religinya. Salah satu yang sudah sangat populer adalah Makam Sunan Bonang. Karena merupakan sebuah makam, pengunjung biasanya datang ke tempat ini bukan hanya untuk sekedar berwisata saja. Tapi juga berziarah dan berdoa. Kehadiran tempat ini juga menjadi alasan kenapa Tuban seringkali mendapat julukan sebagai Kota Wali.

Makam Sunan Bonang letaknya tidak jauh dari pusat kota Tuban. Lokasinya berada di belakang Masjid Agung Tuban dan hanya berjarak sekitar 6 km Alun-Alun Tuban. Karena juga sebagai tempat wisata, area area makan pun sudah sangat tertata rapi. Bangunan-bangunan Gapura dan pintu tua dibiarkan tetap berdiri dan tidak berubah. Bangunan tersebut bisa menjadi wisata sejarah bagi pengunjung.

Harga Tiket Masuk Makam Sunan Bonang

Tidak ada tiket masuk untuk berkunjung ke makam ini. Pengunjung bisa masuk dengan gratis. Namun yang perlu memerhatikan aturan berpakaian. Jika berada di sini harus berpakaian rapi serta tertutup dan berperilaku sopan.

Harga Tiket Masuk Makam Sunan Bonang
Tiket MasukGratis

Baca: PANTAI REMEN Tuban Tiket Masuk & Daya Tarik

Jam Buka Makam Sunan Bonang

Area makam terbuka setiap hari selama 24 jam. Biasanya banyak juga pengunjung yang datang untuk berziarah di malam hari atau bahkan tengah malam. Namun jika ingin ziarah sekaligus berwisata maka waktu terbaik adalah ketika siang hari. Di waktu tersebut akan banyak juga penjual souvenir yang bisa menjadi oleh-oleh untuk dibawa pulang.

Jam Buka
Setiap hari24 jam

Makam Sunan Bonang Sarat Nilai Sejarah

Bangunan makam dari Sunan Bonang
Bentuk bangunan Makam Sunan Bonang yang begitu cantik. Foto: Gmaps/Kunaifi Kunaifi.

Makam Sunan Bonang adalah wisata religi sekaligus sejarah di Kota Tuban. Sunan Bonang sendiri adalah ulama besar yang merupakan salah satu anggota Wali Songo. Namanya sangat melegenda karena mampu menyebarkan agama islam lewat seni pewayangan dan gamelan pada masa sekitar abad ke-15. Tempat ini selalu ramai kunjungan peziarah maupun wisatawan. Data dinas Pariwisata Kota Tuban mencatat makam ini adalah tempat wisata yang paling banyak mendapat kunjungan di Tuban.

Hal ini tak lepas dari banyaknya daya tarik yang ada di tempat ini. Selain makam, di area wisata ini juga tersedia berbagai cagar budaya peninggalan masa lalu yang masih tersimpan rapi. Selain itu pengunjung juga bisa mendapatkan souvenir dan oleh-oleh di sekitar komplek wisata.

Baca: TEBING PELANGI Tuban Tiket Masuk & Wahana

Berdoa di Makan Sunan Bonang

Makam bersejarah
Aktivitas utama pengunjung biasanya berdoa dan berziarah. Foto: Gmaps/Si Boy

Aktivitas utama yang dilakukan pengunjung di makam yaitu berdoa. Sedangkan posisi makam sendiri berada di sebuah pendopo. Di sekitar makan dikelilingi pilar-pilar dan di atasnya memiliki atap berbentuk segitiga, mirip sebuah rumah joglo.

Di tempat ini tidak hanya ada Makam Sunan Bonang saja, melainkan juga makam dari para kerabat dan santri. Pada bagian dinding yang mengelilingi makam terdapat tulisan Jawa Madya berbunyi “janma wyahana kayuning sawit jagat” yang dibaca 1611 atau 1689 M. Tahun tersebut diperkirakan adalah tahun awal berdirinya bangunan makam.

Para peziarah biasanya duduk bersila mengelilingi makan dan melantukan doa serta ayat-ayat. Tujuannya untuk mendoakan sang ulama sekaligus maestro kesenian yang menciptakan tembang tombo ati.

Baca: PANTAI SOWAN Tuban Tiket Masuk & Aktivitas

Cagar Budaya Wisata Sejarah

Cagar budaya Makam Sunan Bonang
Gapura menjadi salah satu bangunan cagar budaya di ini yang masih terjaga keasliannya. Foto: Gmaps/Cak Agus.

Selain berziarah pengunjung juga bisa sekaligus mempelajari sejarah dari Sunan Bonang. Di tempat ini setidaknya terdapat 27 cagar budaya serta dua buah yoni di dekat pendopo.

Benda cagar budaya yang terdata di komplek ini terdapat beberapa makam seperti Cungkup Makam Sunan Bonang, Adipatih Kyai Ageng Gemilang, Adipatih Kyai Ageng Boto Abang, Sunan Bonang, Adipatih Kyai Ageng Ngasreh, Adipatih Balewod.

Selain makam, benda sejarah yang lain diantaranya Rana, Gapura III, Pendopo Rantai sisi Barat, Pendopo Rantai sisi Timur, Gapura II, Pendopo Depan Timur, Pendopo Depan Barat, dan Gapura I.

Sumur Qur’an

Hal menarik lain yang bisa ditemukan adalah mata air yang berada di Sumur Qur’an. Air yang dihasilkan dari sumur ini dipercaya memiliki beragam khasiat. Mulai dari menambah kecerdasan anak hingga memberikan ketenteraman batin. Para pengunjung yang datang ke tempat ini biasanya akan meminum atau berwudhu dengan air dari Sumur Qur’an ini.

Belanja Souvenir dan Oleh-oleh

Pasar di Makam Sunan Bonang
Di Komplek wisata ini pengunjung bisa membeli aneka souvenir dan oleh-oleh di pasar yang tersedia. Foto: Gmaps/Doramasittah

Setelah selesai berziarah pengunjung bisa jalan-jalan di area para penjual souvenir dan oleh-oleh. Tempat ini seperti pasar dengan ratusan kios yang menjual berbagai macam pernak-pernik. Di sini pengunjung bisa menemukan tas, batik, peci, sorban, mukena dan aneka kaos dengan gambar ciri khas Makam Sunan Bonang.

Selain souvenir, pengunjung juga bisa berwisata kuliner di area pasar tersebut. Berbagai jajanan yang dijual di tempat itu pun sangat cocok untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh keluarga di rumah.

Fasilitas

Di kawasan wisata ini tersedia fasilitas yang cukup lengkap dan menunjang berbagai kebutuhan pengunjung. Tersedia area parkir yang tidak jauh dari komplek wisata, toilet yang bersih, masjid dan pendopo untuk pengunjung istirahat atau sekedar duduk bersantai.

Lokasi Makam Sunan Bonang

Komplek wisata ini terletak di jalan Kh Mustain, Kutorejo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban. Letaknya sangat strategis karena berada di jantung kota Tuban. Beberapa tempat wisata menarik yang ada di sekitar makam adalah Masjid Agung Tuban dan juga Alun-Alun Tuban.

Berikan Rating

4.7 - 21 Pembaca

Berikan Nilai

Harga dapat berubah sewaktu-waktu terutama pada saat peak season seperti Hari Raya Lebaran, Musim Liburan serta Natal dan Tahun Baru. Oleh karena itu ada baiknya pembaca langsung menghubungi kontak tempat wisata atau akomodasi terkait. Meskipun begitu kami juga secara berkala melakukan pembaruan harga.
Bagikan konten ke: