Taman Nasional Tanjung Puting
Alamat: Teluk Pulai, Kumai, Kotawaringin, Kalimantan Tengah, Indonesia, 74181- Harga Tiket Masuk: Rp5.000 - Rp7.500
- Jam Buka: 07.00 - 17.00
- Nomor Telepon: -
Taman Nasional Tanjung Puting adalah kawasan konservasi di Kotawaringin Barat. Kawasan ini pada mulanya merupakan suaka margasatwa dan cagar alam. Hingga akhirnya tempat ini diresmikan sebagai taman nasional pada 1984 oleh Menteri Kehutanan. Kemudian pengelolaannya diserahkan kepada Balai Taman Nasional Tanjung Puting.
Di dalam kawasan seluas 415.040 hektar ini terdapat hutan hujan tropis yang lebat. Sehingga pengunjung dapat menyaksikan ekosistem asli hutan ini. Di dalam kawasan ini juga terdapat kawanan orang utan beserta hewan liar lainnya. Sehingga Taman Nasional Tanjung Puting cocok dijadikan untuk wisata petualangan.
Harga Tiket Masuk Taman Nasional Tanjung Puting
Untuk masuk ke taman nasional ini, pengunjung akan dipungut biaya tiket masuk. Namun, harga tiket masuk yang harus dibayar tidaklah mahal. Biaya tiket masuk akan dibedakan berdasarkan hari dan kalangan pengunjung yang datang.
Harga Tiket Masuk Taman Nasional Tanjung Puting | |
Senin – Jumat | |
WNI | Rp 5.000 |
WNA | Rp 150.000 |
Pelajar dan Mahasiswa |
Gratis dengan menunjukkan Kartu Pelajar atau Kartu Mahasiswa
|
Akhir Pekan dan Hari Libur Nasional | |
WNI | Rp 7.500 |
WNA | Rp 225.000 |
Pelajar dan Mahasiswa |
Gratis dengan menunjukkan Kartu Pelajar atau Kartu Mahasiswa
|
Baca: Destinasi Wisata Terbaik di Kotawaringin Barat
Jam Buka
Taman Nasional ini terbuka untuk umum setiap hari. Wisatawan bisa berkunjung dari pagi hingga sore hari.
Jam Buka | |
Setiap Hari | Pagi – Sore |
Aktivitas Menarik di TN Tanjung Puting
Taman Nasional Tanjung Puting kaya akan daya tarik wisata yang menghipnotis pengunjung. Sehingga, pengunjung bisa melakukan aktivitas seru yang belum pernah dialami sebelumnya. Berwisata ke taman nasional ini pun akan memberikan petualangan tak terlupakan.
Tur Klotok Dan Naik Sampan
Taman Nasional Tanjung Puting sangat luas, sehingga lebih mudah dieksplor menggunakan klotok. Perahu klotok ini akan membawa pengunjung melintasi Sungai Sekonyer. Pengunjung akan dipukau oleh suasana kawasan hutan yang masih asri dan berudara segar. Pengunjung bisa rebahan atau duduk-duduk di atas klotok sambil menikmati pemandangan hutan lebat.
Bagi pengunjung yang suka wisata air, tak ada salahnya untuk mencoba naik sampan. Pengunjung bisa menyewa sampan milik warga setempat untuk bermain di sungai. Namun permainan ini hanya dianjurkan untuk pengunjung yang sudah bisa mengoperasikan sampan. Jika belum ahli sebaiknya tidak mencoba agar tidak jatuh ke sungai penuh buaya.
Feeding Time Orangutan
Aktivitas yang paling ditunggu-tunggu oleh para pengunjung tentu saja memberi makan orang utan. Pengunjung bisa memberi asupan makanan berupa pisang, susu, dan ubi ke orang utan. Meski orang utan ini tidak berbahaya, tapi pengunjung dianjurkan untuk tetap waspada.
Beragam Spesies Satwa di TN Tanjung Puting
Di dalam kawasan Taman Nasional terdapat ratusan satwa. Sejumlah satwa yang ada di taman nasional ini yakni mamalia hingga jenis burung. Pengunjung juga akan menjumpai hewan liar misalnya buaya, bekantan, hingga babi hutan. Namun pengunjung bisa berinteraksi dengan mamalia yang tidak berbahaya yaitu orang utan.
Untuk bertemu dengan orang utan, pengunjung bisa berjalan di jalan setapak dan jembatan. Keduanya dibangun melintasi hampir seluruh bagian hutan. Hal ini untuk memudahkan pengunjung mengeksplorasi hutan ini. Tak perlu cemas jika terjadi sesuatu di tengah susur hutan. Pengunjung bisa segera lapor ke pos-pos jaga yang petugasnya selalu siap siaga.
Mengenal Keanekaragaman Hayati
Kawasan taman nasional ini terdiri dari berbagai ekosistem yang berdampingan. Ekosistem tersebut yakni hutan hujan tropis, tanah kering, rawa gambut, mangrove, dan lain-lain. Banyaknya ekosistem di taman nasional ini menghasilkan keanekaragaman hayati. Pengunjung akan bertemu dengan sejumlah tumbuhan endemik dan flora langka lainnya.
Ada banyak flora yang bisa ditemui mulai dari kantong semar, rotan hingga anggrek. Salah satu jenis anggrek yang terdapat di taman nasional ini adalah anggrek hitam. Anggrek jenis ini terbilang langka dan termasuk vegetasi yang dilindungi. Pengunjung juga bisa mempelajari tentang vegetasi menarik lainnya.
Bersantai Ria di Gazebo
Pihak pengelola Taman Nasional Tanjung Puting membangun sejumlah gazebo yang nyaman. Pengunjung pun bisa menggunakan gazebo-gazebo ini untuk bersantai atau beristirahat. Bersantai di gazebo terasa menyenangkan sambil menikmati pemandangan sekitar yang asri. Pengunjung juga akan dibuai oleh harmoni suara alam yang menenangkan.
Melihat Sunset Menawan
Tak perlu jauh-jauh ke pantai atau pegunungan jika ingin melihat keindahan matahari terbenam. Dari taman nasional ini pun, pengunjung bisa melihat sunset yang tak kalah elok. Pengunjung akan takjub dengan fenomena matahari tenggelam di dalam hutan lebat.
Fasilitas
Fasilitas yang disediakan pihak pengelola sudah memadai. Ada pos jaga, pusat informasi, toko souvenir, hingga sewa klotok. Di dalam perahu klotok fasilitasnya juga lengkap yakni kasur, toilet, hingga hidangan lezat.
Rute & Lokasi TN Tanjung Puting
Taman Nasional Tanjung Puting berlokasi di Teluk Pulai, Kecamatan Kumai. Letak kawasan konservasi ini masih berada dalam wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Lokasi taman ini juga strategis dari kota besar di sekitarnya, seperti Pangkalan Bun.
Untuk menuju ke Taman Nasional Tanjung Puting, pengunjung bisa berangkat dari Pangkalan Bun. Selanjutnya pengunjung bisa mengambil arah Kecamatan Kumai. Dari Kumai, pengunjung perlu berkendara selama 15 menit. Untuk sampai di lokasi, pengunjung bisa melanjutkan perjalanan dengan speedboat ataupun klotok.