Pantai Atuh Nusa Penida Pasir Putih Berpagar Tebing

Jangan pernah meremehkan sesuatu yang hanya kasat di mata, seperti Nusa Penida. Meski hanya menempati pulau kecil, Nusa Penida memiliki pantai yang indah yaitu Pantai Atuh. Salah satu pantai dengan pesona alam yang berbeda dari pantai lain.

Perpaduan antara air aut, pasir, serta tebing batu membuat Pantai Atuh menjadi primadona. Terlebih bagi mereka yang senang untuk berburu foto. Untuk bersantai pun sangat bisa dilakukan di kawasan pantai ini.

Harga Tiket Masuk Pantai Atuh

Untuk masuk ke objek wisata nan indah ini hanya memerlukan biaya yang murah. Bahkan, sangat murah dibandingkan dengan wisata alam yang disuguhkan.

Baca: Keindahan Spektakuler Angel’s Billabong Nusa Penida

Jam Operasional

Objek wisata ini buka setiap hari dan setiap saat. Wisatawan bisa datang kapan saja, baik siang maupun malam.

Pesona Keindahan Pantai Atuh yang Tersembunyi

Keberadaan Pantai Atuh seolah tersembunyi dan terpencil. Karena, lokasinya dikepung oleh tebing batu yang tinggi. Untuk mencapai pantai pun harus turun tangga yang sangat panjang.

Namun, semua terbayar ketika telah sampai di bawah, di mana terbentang pantai pasir putih berada. Air jernih bergradasi, mulai dari warna turquoise di area dangkal, hingga biru tua menuju ke lautan. Sangat jernih sehingga pengunjung juga dapat melihat terumbu karang dan bebatuan di dasar tepian pantai.

Baca: Pantai Pandawa Tiket & Daya Tarik

Ombak yang bergulung – gulung seolah menyambut kedatangan pengunjung. Suara deburannya bagaikan harmoni indah lautan yang menyapa. Membuat siapapun tenang dan damai mendengarnya.

Berjalan Menyusuri Tepian Pantai

Tidak hanya pesona laut yang indah, berjalan di tepi pantai pun tak kalah serunya. Pantai Atuh memiliki pasir putih yang begitu bersih. Terhampar bak permadani indah yang siap menjadi alas pijakan pengunjung.

Pasirnya begitu lembut membelai telapak kaki ketika menapakinya. Bersih dan tidak banyak sampah di sini. Saking bersihnya, di siang hari yang terik, warna putihnya seolah memantul karena tersinari matahari.

Pengunjung dapat bermain di atas pasir pantai. Berkejaran, bermain bola, atau sekedar bermain – main pasir. Tentu sangat seru dan menyenangkan.

Terumbu Karang saat Air Surut

Ketika air laut sedang surut, pengunjung dapat menyaksikan indahnya terumbu karang di tepian pantai. Terumbu karang terlihat sangat jelas di air yang jernih. Tanpa perlu snorkeling, pengunjung sudah dapat melihatnya.

Warna – warni terumbu karang diantara bebatuan mengindikasikan bahwa terumbu karangnya masih sehat. Menari – nari diterpa ombak lautan.

Baca: Pantai Kuta Bali 7 Aktivitas Top

Di perairannya, pengunjung juga dapat melihat batuan yang membentuk lorong. Lorong ini terbentuk secara alami karena ombak yang menghantam batuan. Dari jauh, lorong ini terlihat seperti cincin raksasa.

Tebing Batu yang Mengepung Pantai

Pantai Atuh terkenal karena tebing batunya yang seolah mengepung pantai. Batuan berwarna cokelat muda kekuningan ini berdiri kokoh di berbagai tempat. Tidak hanya di sekitarnya saja, tapi juga di area laut dan pantai berdiri kokoh tebing.

Seolah menjadi benteng yang menghalau terjangan ombak. Di atas tebing pun tumbuh tanaman hijau yang terlihat subur. Rerumputan dan semak – semak mendominasi vegetasi, yang membuatnya tampak begitu hidup.

Kawasan pantai pun terbilang asri, karena tumbuhnya tanaman di hadapan pantai. Perpaduan warna biru lautan, putihnya pasir, hijaunya pepohonan, menjadi pemandangan yang menawan. Ditambah lagi tebing yang tinggi menjulang, membuatnya tampak unggul dari pantai lainnya.

Romantisme Matahari Terbit & Tenggelam di Pantai Atuh

Pantai memang menjadi lokasi yang tepat untuk menyaksikan indahnya mentari. Terlebih ketika terbit dan terbenam. Seolah tidak ada yang menghalangi pemandangan indah ini.

Di kala fajar, wisatawan dapat datang ke Pantai Atuh untuk menyaksikan eloknya mentari terbit. Muncul mengusir gelapnya malam dan menggantinya dengan sinar yang cerah. Pancarannya langsung menghangatkan kulit.

Pengunjung juga dapat menanti turunnya mentari ke peraduan di kala senja. Menghantarkan matahari pulang untuk beristirahat hingga esok hari. Pengunjung dapat menaiki tebing – tebing di Pantai Atuh untuk mendapatkan pemandangan spektakuler tersebut.

Bersantai di Tepian Pantai

Setelah lelah mengeksplor Pantai Atuh, saatnya untuk mengistirahatkan tubuh. Di tepi pantai, terdapat banyak bean bag yang sudah disiapkan oleh pedagang sekitar. Pengunjung dapat bersantai di sana sambil menikmati pemandangan lautan.

Sembari bersantai, nikmatilah kuliner yang berjajar di tepian pantai. Ditambah es kelapa muda yang menyejukkan tenggorokan. Cuaca panas pantai memang cocok diimbangi dengan minuman dingin yang menyegarkan.

Lokasi Pantai Atuh

Objek wisata pantai ini berada di Desa Pejukutan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali. Wisatawan yang ingin ke pantai ini harus menyeberang dari Pulau Bali ke Pulau Nusa Penida. Bisa dari area Sanur atau Dermaga Padang Bai. Perjalanan menggunakan speedboat kurang lebih 1 jam.