HUTAN MANGROVE KEBUMEN Tiket, Pesona & Aktivitas April 2024

Hutan Mangrove Kebumen atau terkenal juga dengan nama Hutan Magrove Ayah merupakan kawasan konservasi dan mitigasi bencana alam. Kawasan hutan bakau ini terletak di Pantai Logending. Terdapat beragam jenis bakau yang ditanam di sini, seperti Bakau Tulen atau Bakau Minyak. Selain itu, ada juga Bakau Bakau Apel, Api-Api, Merah, Jeruju, Nipah, Tancang, dan Paku Laut.

Tanaman bakau yang ada di sini tumbuh di tempat yang alami, rimbun, dan tertata rapi. Banyak burung bangau putih yang hinggap di atasnya sehingga terlihat seperti bunga melati dari kejauhan. Selain menjadi kawasan wisata, hutan bakau juga berguna untuk menahan abrasi dan ombak saat tsunami. Pengunjung bisa berkeliling area wisata ini dengan menggunakan perahu nelayan atau jembatan kayu yang tersedia.

Harga Tiket Masuk Hutan Mangrove Kebumen

Harga tiket masuk area wisata ini cukup terjangkau. Biaya tersebut belum termasuk biaya fasilitas lain di dalam area wisata. Untuk berkeliling hutan bakau, pengunjung perlu membayar biaya tambahan untuk perahu dan pemandu wisata.

Baca: Wisata Alam BUKIT HUD Kebumen Tiket & Ragam Aktivitas

Jam Buka Hutan Mangrove Kebumen

Hutan Mangrove Kebumen bisa buka setiap hari mulai pagi hingga sore hari. Waktu terbaik untuk berkeliling area hutan yaitu pada sekitar pukul 09.00 dan pukul 15.00. Agar lebih nyaman berwisata di sini datanglah saat cuaca sedang cerah.

Menyusuri Hutan Mangrove Kebumen

Hutan bakau di sini merupakan inisiatif salah satu warga lokal yang ingin menjaga bibir pantai dari abrasi. Dengan membentuk KPL Pansela, penanaman pohon bakau terus dilakukan hingga saat ini. Tidak hanya warga lokal, penanaman bakau di sini juga melibatkan berbagai pihak dari beragam latar belakang. Pihak-pihak tersebut antara lain anak jalanan, tukang parkir, pedagang asongan, sampai mantan narapidana.

Selain bertujuan sebagai penahan ombak dan pencegah abrasi, hutan bakau ini juga menjadi sebagai area wisata alam. Tanaman bakau ini menempati area tepi pantai seluas 50 hektare. Terdapat 2 cara untuk menyusuri area luar dan dalam hutan bakau ini, salah satunya yaitu dengan naik perahu. Pengunjung akan diajak berkeliling dan berfoto di sekitar tanaman bakau selama 1 jam. Waktu yang tersedia memang cukup panjang dengan tujuan agar lebih santai dalam mengambil gambar.

Perlu diingat untuk menyusuri area hutan ini sebaiknya menyewa jasa pemandu wisata. Hal ini agar pengunjung bisa mengetahui tata-krama dalam berinteraksi dengan ekosistem bakau. Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian pengunjung seperti tidak boleh sembarangan menyentuh akar tanaman bakau dan burung bangau. Untuk menyusuri hutan bakau, pengunjung juga bisa berjalan kaki menggunakan jembatan kayu. Jembatan ini berdiri mengelilingi area hutan bakau dengan panjang 2,5 km. Pembangunan jembagtan berlangsung secara bertahap sampai saat ini. Pada bagian pinggir jembatan sudah terpasang pegangan supaya lebih aman.

Baca: WADUK SEMPOR Kebumen Tiket & Ragam Aktivitas

Area Foto Menarik di Hutan Mangrove Kebumen

Sambil menikmati pemandangan hutan bakau yang asri, pengunjung juga bisa berfoto di sini. Terdapat beberapa area foto yang menarik, salah satunya yaitu area hutan bakau itu sendiri. Jika berkeliling menggunakan perahu, bisa berfoto sambil duduk di atas perahu dengan hutan bakau di kanan dan kiri.  Kemudian coba ambil foto di jembatan kayu yang mengelilingi hutan bakau. Pengunjung bisa berfoto sambil duduk di tepi atau berdiri di tengah jembatan. Di sini juga terdapat pemandangan Bukit Karst Gombong Selatan yang bagus untuk sebagai latar foto.

Terdapat area foto menarik lain yaitu dari atas menara pandang dan gazebo. Hampir seluruh pemandangan hutan bakau bisa terlihat dari menara pandang ini. Pemandangan tersebut bisa menjadi latar belakang foto yang apik. Gazebo yang tersedia terletak di tengah-tengah hutan bakau. Hal menjadikan lingkungan sekitarnya didominasi oleh warna hijau yang menyejukkan. Berfoto di sini akan menghasilkan gambar yang teduh dan menawan.

Baca: GOA JATIJAJAR Kebumen Tiket & Pesona

Melihat Aneka Satwa dan Mencicipi Seafood di Hutan Mangrove Kebumen

Jika berjalan-jalan di dalam hutan bakau pengunjung bisa melihat aneka satwa seperti kerang dan kepiting. Selain itu, pada dahan-dahan bakau terdapat monyet yang terkadang saling bersahutan. Di sini juga ada beberapa jenis burung diantaranya yaitu burung bangau dan kuntul hitam. Karena lingkungannya yang sangat alami, di sini juga ada beberapa jenis ikan hias bahkan sampai ikan kakap putih yang sudah langka.

Setelah lelah berkeliling hutan, kegiatan mengasyikan lain yang bisa dilakukan yaitu mencicipi seafood. Terdapat beberapa rumah makan yang menjual kuliner laut. Rumah makannya berlokasi di tepi pantai dekat yang berbatasan dengan Cilacap. Beberapa jenis kuliner yang ditawarkan di sini yaitu ikan, cumi, dan udang yang dibakar, ditumis, maupun digoreng.

Hasil laut tersebut juga bisa dibeli di pasar ikan terdekat. Terdapat ikan segar dan ikan asin. Selain itu tersedia juga makanan pendamping seperti tumis kangkong dan sambal terasi.

Bird Watching

Selain menyusuri hutan, aktivitas menarik lainnya yaitu melakukan bird watching bersama pemandu. Pertama, pergilah menuju ke dalam rimbunnya hutan. Dari tempat tersebut mulailah bertepuk tangan dengan keras sambil berteriak menirukan suara gagak. Tidak perlu menunggu lama, banyak burung kuntul hitam akan berterbangan keluar dari balik pepohonan bakau.

Fasilitas

Fasilitas yang ada di Hutan Mangrove Kebumen cukup lengkap, seperti toilet, lokasi parkir, dan musala. Di sini juga terdapat gazebo dengan hutan bakau di sekitarnya dan menara pandang. Selain itu, di sini juga tersedia beberapa warung makan seafood, tempat untuk duduk, serta area berfoto yang menarik.

Lokasi Hutan Mangrove Kebumen

Hutan Mangrove Kebumen terletak di Jetis, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Jika berangkat dari Kebumen, jarak tempuhnya yaitu sejauh 47 km. Pengunjung bisa menjangkau lokasi wisata ini menggunakan motor maupun mobil.