Beranda Tempat Wisata

Pulau Buru: Harga Tiket, Daya Tarik & Fasilitas

0
Pulau Buru, dengan pesona pantainya
Pulau Buru, dengan pesona pantai berpasir putih yang indah dan memikat - Manchello Siahaya/Google Maps

Pulau Buru

Harga Tiket Masuk: Rp125.00-Rp1.152.400Jam Buka: 24 jamNomor Telepon: -Alamat: -, -, Buru, Maluku, -

Pulau buru merupakan sebuah pulau besar yang berada di Kepulauan Maluku. Ia merupakan pulau terbesar ketiga di provinsi tersebut, setelah Pulau Halmahaera dan Pulau Seram.

Di masa lalu, pulau dengan luas 9.505 km2 dan panjang garis pantai 427,2 km ini pernah menjadi tempat pengasingan para tahanan politik. Mereka yang tertuduh terlibat dalam Gerakan 30 September (G30S) diasingkan oleh rezim Orde Baru, dianggap sebagai penjahat nista.

Kini, Pulau Buru menyimpan pesona wisata yang tidak kalah dibandingkan pulau-pulau lain di Indonesia.

Harga Tiket Menuju Pulau Buru

Untuk mencapai ke pulau ini, kamu dapat melakukannya melalui jalur udara dan jalur laut. Melalui jalur udara, kamu perlu mencari tiket penerbangan menuju Bandara Internasional Pattimura, Ambon.

Dari Ambon, kamu harus membeli tiket WingsAir, yang melayani penerbangan menuju Bandar Udara Namniwel, Namlea, Buru. Penerbangan dilakukan sekali, pada pukul 07.30 WIT. Kamu akan tiba di Namlea pada 08.35 WIT.

Mengenai harga tiket pesawat dari Pattimura (Ambon) menuju Namniwel (Namlea), kamu perlu merogoh kocek antara Rp1.152.400 hingga Rp1.158.120.

Selain jalur udara, kamu dapat melalui jalur laut. Jika kamu menggunakan jalur ini, kamu harus menyebrang dari Ambon menggunakan kapal feri. Harga tiket mulai Rp120.000, dengan menggunakan kapal Cantika Lestar 8F. Kapal akan diberangkatkan pada 21.00 WIT.

Jam Buka

Wisata pulau buka setiap hari, selama 24 jam penuh. Beberapa objek wisata mungkin akan tutup pada sore atau malam hari. Namun, secara operasional aktif selama 24/7.

Wisata Pulau Pulau Buru

Sebagai sebuah pulau, Buru menyimpan beberapa daya tarik wisata yang dapat memuaskan hasrat wisatamu, antara lain:

Keindahan Alam yang Memikat

Daya tarik utama Pulau Buru adalah keindahan alamnya. Alamnya masih terjaga dengan baik, belum tersentuh tangan-tangan investor pariwisata secara intensif. Mengunjungimya, akan membawamu kembali menuju suasana eksotisme pulau tropis yang indah.

Pantainya berpasir putih yang indah. Nuansa yang dibawanya masih sangat asri, bersih, dan damai. Kamu dapat menikmati pesona pantai yang tenang dan menyenangkan.

Selain itu, terdapat beberapa perkebunan. Perkebunan-perkebunan tersebut, seperti cengkih dan kopra, menambah suasana hijau. Selain dapat menikmati keindahan alamnya, kamu juga dapat merasakan langsung kehidupan masyarakat yang masih tertata dengan baik.

Riwayat Kelam para Tapol G30S

Selain keindahan alam, Pulau Buru juga menyimpan pesona sejarah yang menarik untuk diselami. Sejak masa kolonial, pulau ini menjadi salah satu kamp pengasingan bagi pelaku pemberontakan PKI 1925-1927.

Namun, namanya mulai melekat dengan PKI seiring dengan masuknya para tapol G30S. Oleh pemerintah Orde Baru, para tapol yang semula mendiami Pulau Nusakambangan, dipindahkan ke pulau ini.

Di pulau ini, para tahanan polilitik menghadapi siksaan dari rezim Orde Baru yang antikomunis. Meski begitu, mereka meninggalkan berbagai catatan penting bagi generasi penerus, seperti buku Memoar Pulau Buru dan Tetralogi Pulau Buru tulisan Pramoedya Ananta Toer.

Kamu dapat menyaksikan sisa-sisa sejarah para tapol G30S. Nuansa kesedihan, kepedihan, dan kenestapaan para tapol akan menyelimuti batinmu, ketika menelusuri jejak-jejak yang masih berserakan di pulau ini.

Fasilitas Pulau Buru

Untuk menunjang kegiatan pariwisata tersedia beberapa fasilitas, seperti:

  • Pelabuhan
  • Bandara
  • Penginapan
  • Hotel
  • Pondok wisata
  • Rumah makan

Lokasi

Pulau ini berlokasi di Provinsi Maluku, tepatnya sebelah barat Pulau Seram. Informasi seputar lebih lanjut dapat kamu temukan melalui situs resmi Pemerintah Kabupaten Buru, di https://burukab.go.id.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan berkomentar
Silakan masukkan nama Anda di sini