Ben Dina Hills
Alamat: Purwosari, Karangreja, Kec. Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah, Indonesia, 53357- Harga Tiket Masuk: Rp10.000
- Jam Buka: 09.00 - 17.00
- Nomor Telepon: -
Ben Dina Hills merupakan objek wisata alam yang terletak di bawah lereng Gunung Slamet. Lokasinya yang strategis menjadikannya destinasi paling terkenal di Purbalingga. Deretan pohon Pinus di sekitar area perbukitan adalah daya tarik utamanya. Sering kali wisatawan mengabaikan momen terbaik di kawasan tersebut.
Tak heran sekali wisatawan yang mengunjunginya. Namun setelah pandemi jumlahnya memang semakin berkurang. Untuk meningkatkan eksistensinya pihak pengelola sengaja melakukan beberapa perubahan. Di mana sekarang ini sudah ada fasilitas kolam renang yang bisa dimanfaatkan pengunjung.
Harga Tiket Dan Biaya Lainnya Di Ben Dina Hills
Berwisata alam ke tempat ini tidak perlu merogoh kocek yang dalam. Karena harganya terbilang sangat ramah untuk pelancong lokal. Terkait berapa besaran biayanya bisa disimak melalui tabel berikut.
Harga Tiket Masuk Ben Dina Hills | |
Jenis Tiket | Harga |
Harga Tiket Masuk | Rp10.000 |
Harga Tiket Ben Dina Toya | Rp15.000 |
Biaya Parkir Motor | Rp2.000 |
Biaya parkir mobil | Rp5.000 |
Sewa Bebek Air | Rp25.000 |
Baca: OWABONG Purbalingga Water Park Tiket & Wahana
Jam Buka Wisata Ben Dina Hills
Liburan ke Ben Dina Hills bisa dilakukan kapan saja. Lokasi wisata ini dibuka hampir setiap hari dari pagi hingga sore. Jadi wisatawan tidak perlu menentukan waktu khusus untuk berkunjung.
Hari | Jam |
Senin – Jumat | 09.00 – 17.00 WIB |
Sabtu – Minggu | 09.00 – 17.00 WIB |
Daya Tarik Ben Dina Hills
Ben Dina Hills menawarkan area wisata baru yang dibuka pada tahun 2018. Sekarang usianya menginjak tahun keempat. Seiring berjalannya waktu jumlah pengunjungnya kian bertambah banyak. Salah satu sebabnya karena pihak pengelola telah menambahkan berbagai wahana menarik.
1. Wahana Terbaru
Wahana ini sempat tutup karena pandemi covid-19. Selama itu pihak pengelola gencar melakukan renovasi besar-besaran. Tujuannya agar saat wisatawan datang sudah dalam kondisi layak. Serta aman untuk pengunjung anak-anak.
Salah satu wahana terbarunya adalah kolam renang. Wisatawan biasa menyebutnya Ben Dina Toya. Wahana ini baru dibuka untuk umum pada tahun 2020 lalu. Namun mampu menjadi daya tarik baru yang bisa meningkatkan jumlah pengunjung.
Ben Dina Toya terbagi menjadi 3 kolam renang. Pertama, ada kolam renang bermain. Kedua, kolam khusus anak-anak di bawah umur. Terakhir kolam renang untuk kalangan dewasa. Masing-masing mempunyai tingkat kedalaman yang berbeda.
Baca: PURBASARI PANCURAN MAS Purbalingga Tiket & Wahana
2. Aktivitas Menarik
Pemandangan alam di sekitar Ben Dina Hills memang sangat memukau. Dari kejauhan tampak terlihat langit kebiruan. Tak lupa ada gugusan pohon pinus di bawahnya yang belum terlalu rindang. Banyak wisatawan memanfaatkan panorama ini sebagai latar belakang foto.
Selain itu tersedia juga fasilitas tempat duduk yang mana ada payung pada bagian atasnya. Pengunjung dapat beristirahat sejenak sembari menikmati keindahan taman bunga warna-warni. Kegiatan bersantai kian terasa saat semilir angin sepoi-sepoi mulai berembus. Hal inilah yang terkadang membuat wisatawan enggan beranjak dari kursinya.
Selesai berkeliling sempatkan waktu sejenak berenang di Ben Dina Toya. Airnya yang jernih membuat anak-anak hingga dewasa betah berlama-lama. Apalagi hawa sekitar pegunungan yang masih sangat sejuk.
Baca: Golaga Goa Lawa Purbalingga Tiket & Aktivitas
3. Pesona Alam
Nama Ben Dina Hills berasal dari dua kata. Pertama “Ben Dina” dari Bahasa Jawa yang artinya setiap hari. Dan “Hills” merupakan kata dalam Bahasa Inggris yang maknanya perbukitan. Memang sesuai dengan panorama alamnya berupa perbukitan.
Sejak awal berdirinya sudah banyak orang yang mengaguminya. Bahkan sudah terkenal hampir di seluruh wilayah Purbalingga. Sebenarnya daya tariknya utamanya terletak pada pohon pinus di sekitar kawasan hutannya.
Nuansa kehijauan begitu kental di area wisata satu ini. Sangat cocok sebagai tempat bersantai untuk melepas penat. Pengunjung bisa bergelantungan di atas sky hammock sambil menatap birunya langit. Kalau mau mencari ketenangan maka datanglah ke Ben Dina Hills. Karena jumlah pengunjungnya masih tergolong sedikit.
Baca: Alun-alun Purbalingga: Taman Kota Penuh Wahana
4. Awal Mula Berdirinya
Kesuksesan yang diraih sekarang tidak lepas dari pendirinya yaitu Kukuh Prihadi. Beliau adalah penggagas berdirinya Ben Dina Hills. Lokasi wisatanya berdiri di atas tanah yang sudah dimilikinya selama 15 tahun. Perjuangan dalam membuka usahanya tersebut tentu saja tidak mudah.
Terbentuknya destinasi ini berawal dari kecintaannya terhadap pohon pinus. Inspirasi itu muncul saat tengah menjalankan rapat kerjanya di Cipanas, Jawa Barat. Di atas lahan berukuran 10 hektare sejumlah tanaman pinus berhasil dibudidayakan. Totalnya kurang lebih 6.000 pohon.
Kemudian setelah 14 tahun berlalu pohon-pohon tersebut tumbuh subur. Melihat perkembangan pariwisata di tahun 2018 Kukuh berencana mengembangkan objek wisata. Dan lahirlah Ben Dina Hills yang kini populer di kalangan anak muda. Sementara untuk wahananya beliau menjalin kerja sama dengan temannya dari Bandung.
Fasilitas
Sebagai lokasi wisata alam terbaik di Purbalingga. Lokasi ini memiliki sejumlah fasilitas super lengkap. Tidak kalah dengan tempat wisata terkenal lainnya di Jawa Tengah. Fasilitas yang tersedia misalnya : Gazebo, Kolam renang, area parkir luas, toilet, tempat beribadah serta tempat makan. Kemudian tersedia juga Kursi dan meja yang dilengkapi payung, ruang bilas, dll.
Alamat Wisata Ben Dina Hills
Wisata alam ini tidak jauh dari pusat kota. Lokasinya tidak jauh dari Gowa Lawa. Tepatnya berada di Purwosari, Kec. Karangreja, Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah. Kurang lebih waktu tempuhnya sekitar 35 menit dari pusat kota Purbalingga.