CURUG CILENGKRANG Bandung Tiket & Aktivitas Maret 2024

Curug Cilengkrang

  • Harga Tiket Masuk: Rp7.500
  • Jam Buka: 07.00 - 18.00
  • Nomor Telepon: -
  • Alamat: Cilengkrang, Cilengkrang, Bandung, Jawa Barat, Indonesia, 40615

Curug Cilengkrang bisa menjadi pilihan tujuan objek wisata alam di Bandung. Menawarkan area hutan sejuk serta area air terjun yang menyegarkan. Meski tidak besar, kawasan air terjun cukup bisa untuk menenangkan dan kembali menyegarkan wisatawan.

Seolah bertolak belakang dari hingar bingar kota Bandung. Curug Cilengkrang menawarkan wisata alam yang tenang dan begitu hijau. Air terjun yang mempesona, serta hutan dengan pepohonan yang begitu asri. Dimana, tempat ini juga menjadi habitat hidup berbagai satwa liar yang masih terjaga.

Harga Tiket Masuk Curug Cilengkrang Bandung

Objek wisata ini terbilang sangat murah. Bahkan, meskipun tiket masuk begitu murah, namun tempat ini masih sangat terawat.

Harga Tiket Masuk
Tiket MasukRp7.500

Baca: GUNUNG MANGLAYANG Bandung Tiket Masuk & Jalur Pendakian

Jam Operasional

Objek wisata ini buka setiap harinya, dari pagi hingga petang. Jika ingin merasakan kesejukan yang benar – benar alami, pengunjung bisa datang di awal buka. Tentu suasana sangat sejuk dan tenang karena belum banyak wisatawan yang berkunjung.

Jam Operasional
Setiap hari07.00 – 18.00 WIB

Menikmati Asrinya Curug Cilengkrang

Aliran AIr Terjun Curug Cilengkrang
Aliran AIr Terjun Curug Cilengkrang. Foto: Gmap/Bandoengers Serbaserbi

Curug atau air terjun biasanya berada di dalam hutan. Tak terkecuali dengan Curug Cilengkrang, yang juga berada di dalam kawasan Gunung Manglayang. Berada di ketinggian 1.800 mdpl, di sebalah timur Kota Bandung. Yang mana masih berada dalam pengelolaan Perum Perhutani PH Unit 3 Bandung Utara dan masyarakat.

Objek wisata ini merupakan rangkaian air terjun dalam rentang 2 kilometer sepanjang aliran Sungai Cihampelas. Dimana sungai ini mengikuti alur lembah Gunung Manglayang dari utara ke selatan. Di kawasan ini, setidaknya ada enam air terjun dengan ketinggian antara 3 – 10 meter. Air terjun ini diberi nama berdasarkan bentuk bongkahan batu hasil lava karena proses alam.

Baca: 50+ Tempat Wisata Terbaik di Bandung

Karena tidak terlalu tinggi, air terjun ini terbilang aman. Bahkan, kolam yang ada di bawahnya tidaklah dalam, sehingga aman bagi pengunjung bermain dan berenang. Batu – batuan bertebaran, yang membuat suasana air terjun semakin semarak. Apalagi, aliran air terjun begitu jernih dan sejuk, mengalir ke kolam di bawahnya, yang kemudian mengalir perlahan melalui celah batuan.

Berfoto di Spot Instagramable

Air Terjun di Curug Cilengkrang
Air Terjun di Curug Cilengkrang. Foto: Gmap/Taqif M Lutfi

Curug Cilengkrang memiliki kawasan yang sangat indah untuk berfoto. Di air terjunnya, pengunjung dapat berfoto di depan air terjun tanpa banyak gangguan. Alirannya yang tidak terlalu tinggi juga tidak terlalu menggangu pengunjung ketika berfoto. Dan tentu tidak banyak cipratan air yang mengenai kamera pengunjung.

Bebatuan di area air terjun juga tidak boleh dilewatkan. Batuan ini dapat menjadi objek foto yang begitu unik, karena ukurannya beraneka macam. Ada yang kecil hingga berukuran sangat besar, berbentuk bulat tidak sempurna. Batu – batu ini berwarna hitam khas batu kali, yang membuatnya begitu kontras dengan air terjun.

Baca: Wisata Curug Maribaya Tiket Masuk & Aktivitas

Bagian hutan juga tidak boleh dilewatkan. Pengunjung dapat berfoto di area hutan yang sebagian besar terdiri dari pohon pinus. Pepohonan tumbuh dengan subur, dan jarak antar pohon pun rapi, sehingga begitu instagramable dijadikan tempat berfoto. Terlihat dari vegetasinya, tampak jika hutan ini dirawat dengan baik oleh pengelola.

Trekking Seru di Jalan Setapak Hutan

Jernihnya Air Curig Cilengkrang
Jernihnya Air Curig Cilengkrang. Foto: Gmap/Bandoengers Serbaserbi

Curug Cilengkrang tidak hanya dapat menjadi spot foto yang instagenik. Tapi juga dapat menjadi spot olahraga seru yang menyenangkan. Salah satu olahraga yang dapat dilakukan di sini adalah trekking menyusuri hutan. Pengunjung dapat mengikuti jalan setapak yang sudah dibuat. Menuju air terjun, yang mana jalannya tidak mulus.

Pengunjung akan melewati jalanan naik turun, dan terkadang ada rintangan batuan. Sehingga sebaiknya, pengunjung mengenakan sepatu atau sandal yang nyaman untuk trekking. Bahkan tak jarang, pengunjung akan menjumpai aliran sungai yang harus dilalui langsung dengan berjalan. Sehingga memang lebih baik berkunjung kesini saat pagi hari, supaya puas menikmati alam.

Baca: CURUG CIMAHI Bandung Tiket Masuk & Pesona Keindahan

Selama trekking, pengunjung dapat menikmati sejuknya udara pegunungan. Ditambah lagi, suara serangga dan burung – burung yang turut menemani setiap langkah. Suara ini begitu menenangkan dan membuat hati tenteram. Seolah alam sedang berdamai dan menyambut pengunjung dengan ramah.

Habitat Monyet dan Lutung

Objek wisata ini termasuk dalam kawasan hutan yang dilindungi di Gunung Manglayang. Yang merupakan habitat asli lutung dan monyet. Sehingga, tak heran jika pengunjung berjumpa dengan lutung dan monyet. Ini dapat menjadi sarana edukasi yang baik bagi anak – anak.

Pengunjung juga harus berhati – hati terhadap barang bawaan. Yang mana terkadang menjadi incaran para monyet untuk direbut. Apalagi memakai perlengkapan yang menarik perhatian dan bercahaya ketika terkena sinar matahari, seperti kacamata. Atau bisa juga monyet – monyet ini merebut makanan yang dibawa oleh pengunjung.

Baca: Curug Cipanas Lembang Tiket Masuk & Aktivitas

Fasilitas di Curug Cilengkrang

Objek wisata ini telah dikelola dengan baik, dengan fasilitas umum berupa toilet serta tempat parkir. Warung – warung kecil juga sudah banyak berdiri di kawasan wisata. Menjual minuman hangat, mie instan, serta gorengan. Tempat sampah sudah banyak tersedia, sehingga pengunjung diharapkan dapat menjaga kebersihan kawasan.

Baca: 5 Curug Pilihan Wisata Bandung

Lokasi Curug Cilengkrang

Objek wisata ini berada di Desa Cilengkrang, Kecamatan Cilengkrang, Kota Bandung. Berjarak sekitar 15 Kilometer dari Kota bandung. Air terjun ini bisa dicapai dalam waktu 1 jam berkendara.

Berikan Rating

5 - 5 Pembaca

Berikan Nilai

Bagikan konten ke:

Berikan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *