NEPAL VAN JAVA Harga Tiket, Jam Buka & Pesona

Magelang kini memiliki destinasi wisata baru berjuluk Nepal van Java. Nama tersebut tersemat karena objek wisata alam ini memiliki lanskap seperti di Negara Nepal. Keunikan ini tentu saja menjadi magnet bagi wisatawan untuk berkunjung. Berfoto adalah hal utama yang favorit para wisatawan.

Selain berfoto, masih banyak kegiatan lain terdapat di sini. Seperti menjelajah kampung, beramah-tamah dengan penduduk sekitar, hingga pergi ke kebun sayuran. Untuk menikmati wisata ini, tiket masuk yang berlaku masih sangat terjangkau. Hal terpenting sebelum berkunjung selain tubuh sedang fit saat berwisata, kendaraan juga harus fit supaya kuat menanjak menuju desa.

Harga Tiket Masuk Nepal van Java

Objek wisata ini menetapkan tarif masuk yang sangat terjangkau. Selain itu, wisatawan juga akan dikenakan tarif parkir sesuai kendaraan yang dikendarai.

Baca: 18 Tempat Wisata Terbaik di Magelang

Jam Operasional Nepal van Java Magelang

Meskipun ini merupakan kampung yang tidak pernah tutup, namun aktivitas wisatawan tetap dibatasi. Dari pagi hingga sore hari saja, supaya tidak mengganggu aktivitas masyarakat setempat. Selain itu, wisatawan juga tidak dapat mengunjungi tempat ini di hari Jum’at. Karena tempat ini libur di hari Jum’at.

Menikmati Indah Hijaunya Nepal van Java Magelang

Nepal van Java menjadi destinasi wisata baru yang tengah hits sejak tahun 2020. Objek wisata ini bahkan terbentuk tanpa sengaja. Kawasan ini sebenarnya merupakan sebuah perkampungan penduduk yang ada di lereng Gunung Sumbing. Sejauh ini menjadi terkenal karena keunikan kawasannya yang mirip seperti pemukiman yang ada di Negara Nepal.

Keunikan ini ada pada rumah-rumah penduduk yang mendiami lereng gunung. Berjejer rapi dengan bentuk unik dan warna-warni yang khas. Selanjutnya latar belakang Gunung Sumbing menjadikan tempat ini semakin mirip dengan Nepal. Bedanya, di Nepal berlatar belakang Gunung Everest yang bersalju.

Perkampungan ini berada di ketinggian 1.600 mdpl, sedangkan Gunung Sumbing memiliki ketinggian 3.371 mdpl. Gunung inilah yang menjadi latar belakang begitu indah dan megah dari Nepal van Java. Terlihat dengan jelas kontur gunung serta hijaunya pepohonan yang menyelimuti gunung. Ditambah dengan perkebunan sayuran milik warga yang membentuk bukit-bukit hijau yang indah.

Baca: Punthuk Setumbu Magelang Tiket & Aktivitas

Spot Foto Favorit Wisatawan

Umumnya, wisatawan datang ke objek wisata ini karena penasaran dengan pemandangan di sini. Selain kawasannya yang memang indah juga terdapat spot foto favorit. Seperti halnya di Nepal van Java, banyak tempat yang bisa menjadi spot foto. Utamanya adalah pemandangan indahnya objek wisata ini.

Spot foto favorit wisatawan adalah di depan perkampungan. Hal ini karena pemandangan rumah-rumah penduduk tampak bertingkat-tingkat terlihat dengan jelas. Ditambah dengan Gunung Sumbing di belakang pemukiman penduduk ini tampak begitu gagah di dalam satu tangkapan layar. Perpaduan warna-warni rumah penduduk dengan hijaunya gunung tampak begitu indah.

Perkebunan sayuran milik penduduk juga tak jarang menjadi incaran wisatawan. Selanjutnya ada juga patung naga yang berwarna emas, yang konon sudah ada sejak zaman dahulu. Wisatawan dapat berfoto dengan patung ini dengan latar belakang perbukitan hijau. Karena udara di sini begitu sejuk, berfoto dengan baju hangat akan membuat tampak seperti benar-benar di Nepal.

Baca: Ketep Pass Magelang Tiket & Pesona Alam

Menyaksikan Matahari Terbit di Nepal van Java

Menanti pemandangan matahari terbit merupakan salah satu aktivitas favorit wisatawan. Agar lebih mudah untuk menikmati pemandangan ini, wisatawan dapat menginap di homestay yang ada di perkampungan. Sedangkan harga sewa per malamnya bervariasi, mulai dari Rp 150.000-Rp 300.000. Bisa untuk pribadi maupun bersama rombongan.

Di sini, wisatawan sudah bisa keluar setidaknya mulai pukul 5 pagi untuk mendapatkan pemandangan matahari terbit. Menantikan momen indah ketika matahari mulai naik dari peraduannya. Mengusir gelap dan menggantinya dengan cahaya terang. Setelah itu mengusir kabut yang menyelimuti malam.

Perlahan, Gunung Sumbing akan semakin tampak jelas. Selanjutnya sinaran mentari pun membawa warna cerah bagi perkampungan di Nepal van Java ini. Wisatawan dapat bergegas mengambil foto momen-momen indah ini. Segera siapkan kamera supaya tidak ketinggalan momen indah ini.

Baca: HUTAN PINUS KRAGILAN Tiket & Spot Selfie

Mencoba Bertani dan Memetik Sayuran di Kebun

Pada saat berada perkampungan ini, wisatawan dapat mencoba bertani dan memetik sayuran di kebun. Warga setempat sebagian besar berprofesi sebagai petani sayur. Wisatawan dapat mencoba mengikuti aktivitas para petani ini.

Pergi ke kebun dan mencoba menanam sayur-mayur. Atau merawat sayuran dengan menyiangi, menyiram, hingga memupuk tanaman. Kemudian yang paling seru wisatawan juga dapat ikut memanen hasil sayuran di perkebunan ini. Selain itu Wisatawan juga dapat membeli sayur langsung dari petani, tentu lebih segar dan lebih murah.

Menikmati Hangatnya Kopi di Balkon

Tak ingin ketinggalan, perkampungan di Nepal van Java juga menyediakan cafe. Cafe di sini memiliki keunikan tersendiri. Yaitu cafe-cafe ini berada di balkon rumah penduduk. Beberapa rumah penduduk menyediakan cafe di balkon hingga berjuluk “Kopi Balkon”.

Menikmati hangatnya kopi di tengah dinginnya udara tentu akan terasa nikmat. Apalagi ditambah dengan suguhan pemandangan indah gunung dan hijaunya perbukitan akan terasa lebih sempurna. Selain itu tentu saja wisatawan juga dapat menikmati pemandangan pemukiman yang unik. Dengan lalu lalang warga setempat dan wisatawan lain.

Fasilitas di Nepal van Java Magelang

Objek wisata ini sudah memiliki fasilitas umum yang lengkap. Mulai dari tempat parkir, toilet, mushola, homestay, hingga berbagai warung dan cafe. Di sini juga terdapat jasa ojek menuju dusun bagi kendaraan yang tidak kuat menanjak.

Lokasi Nepal van Java Magelang

Objek wisata ini berada di Kabupaten Magelang. Tepatnya di Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang. Medan jalan menuju ke lokasi cukup menanjak dengan jarak 23 Kilometer dari Kota Magelang. Memakan waktu setidaknya 50 menit berkendara.