Batu So'On
Alamat: Tenggina, Solor, Cermee, Bondowoso, Jawa Timur, 68286- Harga Tiket Masuk: Rp5.000
- Jam Buka: 06.00 - 17.00
- Nomor Telepon: -
Wisata Batu So’on di Bondowoso memang mirip wisata di luar negeri karena kemiripannya dengan Stonehenge di Inggris. Bedanya, Batu So’on berada di perbukitan, sementara Stonehenge berada di padang rumput yang luas. Meskipun demikian, pesona keindahan dan keunikannya tentu menarik sebagai tujuan rekreasi.
Wisatawan dapat menghabiskan waktu menikmati alam di kawasan wisata. Selain itu, menyelami sejarah yang ada di tempat ini juga hal sayang jika terlewat. Tak ketinggalan tersedia pula berbagai wahana menarik. Ditambah dengan berbagai fasilitas seperti warung makan bagi wisatawan.
Harga Tiket Masuk Batu So’on Bondowoso
Objek wisata ini tergolong masih sangat terjangkau, meskipun tetap harus membayar tiket masuk. Memang terdapat biaya tambahan jika ingin mencoba wahana yang ada di sini. Tergantung pada wahana permainan yang dicoba.
Harga Tiket Masuk | |
Tiket masuk | Rp 5.000 |
Tarif Parkir | |
Motor | Rp 2.000 |
Mobil | Rp 4.000 |
Tarif Wahana Permainan | |
Permainan Anak | Rp 2.000 |
ATV | Rp 10.000 |
Baca Juga: Kawah Wurung Bondowoso Tiket & Aktivitas
Jam Buka Batu So’on Bondowoso
Objek wisata ini dapat dinikmati dari pagi hingga sore hari. Waktu yang tepat berkunjung ada pagi hari sebelum pukul 10 pagi. Dan di sore hari setelah pukul 3 sore. Karena matahari sudah cukup bersahabat di waktu ini.
Jam Operasional | |
Setiap hari | 06:00 – 17:00 WIB |
Keindahan Dibalik Misteriusnya Batu So’on
Berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Alun-alun Bondowoso. Memerlukan waktu kurang lebih dua jam perjalanan untuk sampai ke objek wisata Batu So’on. Perjalanan akan setimpal dengan keindahan yang terdapat di kawasan wisata ini. Dari kejauhan, sudah tampak eksotisme batu besar setinggi kurang lebih 25 meter.
Batu tersebut tampak tersusun tak beraturan membentuk sebuah tumpukan yang hampir serupa. Di sekitar situs batu ini, penuh dengan semak dan tanaman yang cukup lebat. Area yang berbukit-bukit menjadi tantangan tersendiri bagi wisatawan untuk mendekati situs ini. Bahkan, wisatawan dapat berfoto di area bawah, pada bagian lorong-lorong batu.
Batu ini berwarna hitam keabu-abuan, beberapa bagian ada yang tertutup oleh lumut. Kemudian di beberapa bagian tampak tumbuhan semak-semak liar menyelimuti sekitar area. Ada yang masih berdaun hijau, dan ada yang tampak kering. Yang justru menambah estetika dari batuan-batuan ini.
Sejarah Batu So’on Bondowoso
Tidak ada yang tahu pasti bagaimana batu-batu besar ini berada seperti saat ini. Namun, perkiraannya batu-batu ini tersusun secara alami sejak ribuan tahun yang lalu. Yang mengagumkan batu jenis andesit ini memiliki bentuk yang hampir seragam. Seolah mendapat sentuhan tangan manusia, karena di bagian atas pun berbentuk datar.
Sementara itu, namanya sendiri bukanlah nama asli ketika awal ditemukan. Dulunya, Batu So’on bernama Pandepa, yang merujuk dari kata ‘pendopo’. Yang dimaksudkan seperti tempat pertemuan orang pada zaman dahulu. Tak heran jika bagian atasnya berupa lempengan batu.
Dari Pendapa, nama ini berubah menjadi Betoh So’on. Dalam bahasa Madura, ‘Betoh’ artinya ‘Batu’, dan So’on artinya ‘tersusun’. Dan setelah berubah justru semakin banyak wisatawan yang berdatangan. Sehingga tempat ini berkembang menjadi objek wisata.
Pemandangan Indah dari Ketinggian
Waktu yang paling tepat untuk berkunjung ke objek wisata ini yaitu di pagi atau sore hari. Di pagi hari, wisatawan dapat melihat indahnya pemandangan di sekitar. Hijau pepohonan bernaung birunya langit yang cerah. Apalagi jika bisa datang sebelum matahari terbit, maka akan terlihat keindahannya saat terbit.
Jika tak sempat berkunjung di pagi hari, wisatawan dapat berkunjung saat sore hari. Di sore hari, wisatawan akan mendapatkan pemandangan matahari terbenam yang begitu elok. Karena berada di ketinggian, hanya sedikit penghalang pandangan. Sehingga sangat leluasa mengabadikan momen indah ini dengan kamera.
Gardu Pandang tempat yang tepat untuk Berfoto
Objek wisata Batu So’on ini sudah dikelola dengan cukup baik. Di sini terdapat gardu pandang yang berfungsi sebagai spot untuk berfoto. Sebuah gardu pandang terbuat dari kayu yang kokoh sebagai lantainya. Di tepiannya terdapat pagar besi hitam yang kuat supaya wisatawan aman ketika berfoto.
Pagar besi ini dapat melindungi wisatawan supaya tidak terjatuh dari tebing. Selain itu, pagar ini juga dibuat estetik supaya tetap terlihat indah ketika difoto. Tinggi pagar pun hanya sekitar satu meter, atau sepinggang orang dewasa. Sehingga tidak menghalangi pemandangan di belakangnya. Dari gardu pandang ini, latar belakang yang didapatkan adalah jejeran batuan unik yang tersusun rapi.
Berkeliling dengan Motor ATV
Di area perbukitan Batu So’on, wisatawan dapat mencoba berkeliling dengan ATV. Di sini terdapat penyewaan ATV. Harganya terbilang murah, hanya dengan Rp 10.000 dapat berkeliling sebanyak tiga putaran.
Kontur naik turun dan area tanah menjadi tantangan dan keseruan tersendiri. Terkadang, roda ATV berjalan terhambat karena adanya tanah berpasir. Apalagi jika becek karena hujan, maka harus bersiap untuk terciprat tanah yang berlumpur. Tentunya bermain ATV ini akan lebih seru jika bersama teman atau keluarga. Saling berkejaran dengan motor ATV di arena naik turun perbukitan.
Fasilitas di Batu So’on Bondowoso
Objek wisata ini telah dikelola dengan baik, begitu juga fasilitas umum bagi wisatawan. Area parkir telah tersedia dengan ukuran yang luas. Ada juga toilet serta warung-warung makan kecil di sekitarnya. Ditambah dengan adanya kios-kios yang menjual souvenir khas Bondowoso.
Lokasi Batu So’on Bondowoso
Objek wisata ini berlokasi di Desa Solor, Kecamatan Cermee, Kabupaten Bondowo, Jawa Timur. Berjarak kurang lebih 42 Kilometer dari pusat Kota Bondowoso, memakan waktu setidaknya 1 jam berkendara untuk sampai ke lokasi.