GUNUNG MERBABU: Tiket Masuk dan 5 Rute Pendakian - Oktober 2024

Gunung Merbabu

Alamat: Suroteleng, Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Indonesia, -
  • Harga Tiket Masuk: Rp5.000-Rp225.000
  • Jam Buka: 24 Jam
  • Nomor Telepon: +6281128506666

Gunung Merbabu adalah salah satu gunung berapi yang sering dituju untuk pendakian. Gunung setinggi 3.145 meter dpl ini menempati tiga wilayah kabupaten di Jawa Tengah. Terdapat Kabupaten Magelang di sebelah barat dan Kabupaten Semarang di sebelah utara. Sementara sisi timur dan selatan termasuk dalam Kabupaten Boyolali.

Gunung megah ini merupakan satu dari sekian primadona bagi para pendaki. Beragam bentang alamnya yang asri dan cantik selalu menggoda untuk disambangi. Beberapa rute pendakian sudah tersedia bagi wisatawan yang ingin berkunjung.

Harga Tiket Masuk Gunung Merbabu

Gunung Merbabu merupakan kawasan taman nasional. Untuk memasukinya, baik wisatawan maupun pendaki dikenakan biaya mulai dari Rp5.000 – Rp225.000. Ada harga tiket khusus yang berlaku bagi wisatawan mancanegara. Pendaftaran online berlaku bagi wisatawan yang ingin mendaki melalui Jalur Selo.

Jenis Tiket Harga Tiket Weekday / Weekend
Tiket Masuk Wisatawan DomestikRp5.000 / Rp7.500
Tiket Masuk Wisatawan MancanegaraRp150.000 / Rp225.000
Tiket AktivitasRp5.000
Harga Tiket Masuk Gunung Merbabu

Baca: EMBUNG MANAJAR Boyolali Tiket Masuk & Panorama 5 Gunung

Informasi penting terkait pendakian Gunung Merbabu: 

  • Calon pendaki dapat mendaftar melalui aplikasi booking online V2.
  • Pendaki bisa melakukan booking online jika sudah melakukan registrasi dan mendapatkan kode pendaki.
  • Kode pendaki akan menjadi ID tetap.
  • Pembayaran dengan virtual account BRI.
  • Pendaftaran melalui https://booking.tngunungmerbabu.org/.

Jam Operasional Gunung Merbabu

Pendakian di Gunung Merbabu dibuka untuk umum 24 jam setiap hari. Pengecualian pada musim hujan, biasanya cuaca tidak mendukung ketika sore hingga malam hari. Sehingga, pelayanan pendakian dibuka hanya sampai pukul 16.00 WIB.

Pesona Gunung Merbabu

Bentang alam gunung merbabu
Bentang alam gunung merbabu. Foto: Google Maps/Muhammad Ichsan

Apa yang memikat para pendaki untuk mengunjungi Gunung Merbabu? Banyak alasan, tetapi salah satu yang terkuat adalah keindahan alamnya. Di gunung ini tersebar hamparan sabana yang indah dan asri. Beragam hutan rindang berupa pohon pinus maupun cantigi tak kalah menarik.

Selain itu, Gunung Merbabu juga memiliki beberapa pilihan rute pendakian. Setiap jalur menawarkan tantangan dan pesonanya sendiri. Total ada lima jalur resmi yang bisa dipilih oleh para pendaki. Perlu diingat jika mendaki di luar jalur ini, maka pendakian tersebut ilegal.

Baca:Kebun Raya Indrokilo Tiket Masuk & Ragam Aktivitas

Jalur Wekas

pemandangan saat matahari terbit
Pemandangan yang banyak diburu pendaki adalah ketika matahari terbit maupun terbenam – Foto: Google Maps/fhm_atm

Jalur Wekas terdapat di Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang. Ada area luas dan datar yang bisa dijadikan tempat berkemah di jalur ini. Pendaki yang ingin berkemah bisa memilih Jalur Wekas.

Jalur Wekas akan membawa pendaki melewati Pos Pemancar dan Pos Helipad. Di sini terdapat pertigaan yang menjadi titik temu dua jalur lainnya. Jalur tersebut ialah Jalur Cuntel dan Jalur Thengkelan. Pemandangan Gunung Merapi dan gunung lainnya bisa dinikmati dari sini.

Baca: 5 Tempat Wisata Terbaik di Boyolali

Jalur Cuntel

pendaki menyusuri salah satu bagian jalur pendakian
Terdapat beberapa jalur pendakian resmi yang bisa dipilih oleh para pendaki Gunung Merbabu – Foto: Google Maps/Achmad Sirojudin

Jalur Cuntel dimulai dari Dusun Cuntel, Kopeng, Kabupaten Semarang. Wisatawan harus berjalan kaki melewati Bumi Perkemahan Umbul Songo dan berbelok ke kiri. Ikuti jalan berbatu hingga menemukan petunjuk arah menuju basecamp pendakian. Pendaki bisa mempersiapkan diri di sini, sekaligus membeli suvenir di toko yang tersedia.

Baca: Umbul Sewu Pengging Tiket Masuk & Aktivitas

Pendakian di Jalur Cuntel diawali dengan melewati perkampungan dan perkebunan. Pendaki bisa berhenti di beberapa pos untuk beristirahat. Terdapat Pos Bayangan I dan II, Pos Pemancar, dan Pos Helipad. Jalan setapak akan melintasi jalan berbukit yang dihiasi sebaran pohon pinus.

Pada musim kemarau, jalur ini akan terasa gersang dan berdebu. Namun, pemandangan yang disajikan sepanjang perjalanan tidak terkira indahnya. Di Puncak Kenteng Songo, saat hari cerah akan terlihat pemandangan spektakuler. Gunung Merapi, Gunung Sumbing, Gunung Sindoro, dan gunung lainnya tampak jelas dari sini.

Jalur Selo

tenda-tenda yang didirikan untuk berkemah
Banyak dataran rata yang bisa dijadikan tempat berkemah di kawasan Merbabu – Foto: Google Maps/must pedro

Ini dia jalur pendakian paling ramai di Gunung Merbabu. Jalur Selo bermula dari Boyolali, dan gerbangnya relatif dekat dari jalan raya. Terdapat basecamp untuk persiapan pendaki sebelum mulai. Sepanjang jalur ini tidak ada sumbe air, sehingga pendaki harus menyiapkan air yang cukup.

Keistimewaan jalur ini adalah bentangan sabana di sepanjang jalannya. Hanya sedikit titik yang terjal atau curam. Sisanya didominasi oleh jalan setapak landai yang melintasi padang rumput luas. Hamparan bunga edelweiss ikut mempercantik jalur ini.

Baca: NEW SELO Boyolali Tiket Masuk & 4 Spot Foto Menarik

Jalur Suwanting

berpose setelah mencapai puncak Gunung Merbabu
Jangan lewatkan sesi foto dari puncak Gunung Merbabu – Foto: Google Maps/IDRIZ Only

Jangan pilih Jalur Suwanting jika kaki tidak terbiasa dengan jalan menanjak yang terjal. Jalur ini dimulai di Dusun Duwanting, Desa Banyuroto, Sawangan, Magelang. Jalur ini membawa pendaki menyusuri sisi barat Gunung Merbabu.

Ciri khas jalur ini ialah banyaknya sumber air di sepanjang jalan. Selain itu, jalan setapaknya melintasi hutan pinus dan lamtoro yang rindang. Namun, perjalanan menuju puncak akan semakin berat. Jalurnya akan semakin menukik dan licin sehingga membutuhkan tali bantuan untuk bisa dilalui.

Jalur Thekelan

hamparan awan yang membentang
Karpet awan yang membentang menyelimuti kawasan kaki Gunung Merbabu di pagi hari – Foto: Google Maps/Magnet Rezeki

Jalur Thekelan adalah opsi jalur pendakian lainnya. Pintu masuknya berada di jalan menuju gerbang Jalur Cuntel. Perjalanan diawali dengan melintasi perkebunan penduduk dan hutan pinus.

Pemandangan Gunung Telomoyo yang indah bisa didapatkan di sini. Tantangan yang ahrus dihadapi ialah ketika melalui Pereng Putih. Tebing ini cukup terjal sehingga perlu kehati-hatian. Ada juga Watu Gubug, sebuah batu dengan lubang yang bisa dijadikan tempat berlindung.

Fasilitas Gunung Merbabu

Gunung Merbabu memiliki basecamp sebagai garis start pendakian. Di sini disediakan lahan parkir, warung, toko suvenir, dan mushola. Pos-pos pendakian untuk beristirahat juga tersebar. Ada beberapa titik sumber air di sejumlah jalur pendakian. Disediakan alat bantu seperti tali panjat di jalur-jalur yang terlalu curam.

Lokasi Gunung Merbabu

Objek wisata gunung ini terletak di tiga wilayah sekaligus, yaitu Kabupaten Magelang, Boyolali, dan Semarang. Untuk mencapainya, bisa menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum.

Untuk menuju Jalur Thekelan atau Cuntel, gunakan bus dari Magelang ke Kopeng. Jalur Wekas bisa dicapai dengan kendaraan umum jurusan Kopeng-Magelang, kemudian berhenti di Kaponan. Jalur Selo bisa dicapai dengan bus kecil dari Kota Boyolali dan Cepogo. Sedangkan Jalur Suwanting yang berada di Magelang bisa dijangkau dari Yogyakarta dengan kendaraan pribadi.

Ulasan Pembaca

4.4 - 17 Pembaca

Berikan Nilai

Harga dapat berubah sewaktu-waktu terutama pada saat peak season seperti Hari Raya Lebaran, Musim Liburan serta Natal dan Tahun Baru. Oleh karena itu ada baiknya pembaca langsung menghubungi kontak tempat wisata atau akomodasi terkait. Meskipun begitu kami juga secara berkala melakukan pembaruan harga.
Bagikan konten ke:

Berikan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *