Jembatan Kaca Sukawati
Alamat: Jalan Ir. Sutami No.6, Kemenuh, Sukawati, Gianyar, Bali, Indonesia, 80581- Harga Tiket Masuk: Rp100.000 - Rp250.000
- Jam Buka: 07:00 - 18:00
- Nomor Telepon: -
Jembatan Kaca Bali di Sukawati atau Bali Glass Bridge berlokasi di Kabupaten Gianyar. Awal pembukaan langsung menarik perhatian banyak wisatawan. Pembangunan jembatan ini selesai pada September 2022 silam. Setelah proses pembangunan selama 2 tahun. Sementara panjang jembatannya sendiri mencapai 188 meter dengan lebar 2,2 meter dan berada di ketinggian 66 meter.
Dari Jembatan Kaca ini, wisatawan dapat menyaksikan pemandangan hijau di kawasan sekitarnya. Serta aliran sungai yang berada jauh di bawah jembatan. Tentunya juga akan memacu adrenalin karena lokasinya berada di ketinggian puluhan meter.
Harga Tiket Masuk Jembatan Kaca Bali
Objek wisata ini menetapkan tarif yang tidak murah. Hal ini sepadan karena jembatan ini dibuat dengan teknologi tinggi dan dipastikan aman. Selain itu, wisatawan dapat menukar tiket dengan es teh atau teh panas di dalam kawasan wisata. Untuk membeli tiket, wisatawan harus menyiapkan biaya sebesar Rp100.000 – Rp250.000.
Jenis Tiket | Harga |
Tiket Masuk Wisatawan Lokal Bali | Rp100.000 |
Tiket Masuk Wisatawan Domestik | Rp150.000 |
Tiket Masuk Wisatawan Mancanegara | Rp250.000 |
Baca: Air Terjun Tegenungan Paling Cakep Di Gianyar
Jam Buka Jembatan Kaca Bali
Objek wisata ini dapat dinikmati dari jam 7 pagi hingga 6 malam. Waktu yang tepat berkunjung adalah saat sore hari. Sembari menunggu matahari terbenam serta supaya tidak terlalu terik. Ke depannya, objek wisata ini akan buka hingga malam dengan atraksi lain yang menarik.
Teknologi yang Berpadu dengan Alam nan Indah
Jembatan Kaca yang ada di Bali merupakan yang pertama ada di Indonesia. Bahkan, menjadi terpanjang di Asia Tenggara. Dimana jembatan ini memiliki panjang mencapai 188 meter, yang membentang di dua desa. Yaitu Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Sukawati dan Banjar Blangsinga, Desa Saba, Blahbatuh.
Wisatawan dapat masuk dari mana saja, karena pintu masuk ada di kedua desa tersebut. Fasilitas yang akan didapat di dalam pun sama ketika memasuki dari pintu mana saja. Sementara itu, jembatan ini memiliki lebar 2,2 meter. Serta tinggi dari permukaan di bawahnya hingga 66 meter.
Alas dari jembatan ini menggunakan tiga lapisan kaca yang kuat. Dengan masing-masing lapisan memiliki ketebalan 10 sentimeter. Di kanan kiri jembatan pun dipagari dengan besi setinggi 1,5 meter. Dengan digantung dengan tambang besi dan baja yang sangat kuat.
Baca: BALI ZOO Tiket Masuk & Atraksi
Keindahan Sungai Petanu yang Asri
Jembatan Kaca ini selain membentang di dua desa, juga melintasi pemandangan indah. Yaitu pemandangan Sungai Petanu yang ada tepat di bawah jembatan. Sungai Petanu merupakan sungai yang membentang sepanjang 46,96 kilometer di Kabupaten Gianyar. Yang mengalir dari perbukitan Kintamani.
Aliran sungai dapat terlihat dengan jelas dari jembatan. Bahkan, dari kaca sebagai alas pijakan pun dapat terlihat. Di sekitar sungai, terdapat pepohonan yang masih rimbun dan lebat. Sesekali, angin yang tertiup membuat pepohonan ini bergoyang-goyang seolah mengikuti irama alam.
Masih dari atas jembatan, wisatawan dapat menyaksikan Air Terjun Tegenungan. Jika biasanya wisatawan menyaksikan air terjun dari bawah, lain halnya ketika di jembatan. Dimana pemandangan air terjun yaitu dari atas. Membuatnya tampak semakin unik dan menarik.
Baca: PURA SARASWATI Tiket Masuk & Berbagai Atraksi Wisata
Memacu Adrenalin di Ketinggian Puluhan Meter
Selain menikmati keindahan alam, dari atas jembatan wisatawan juga bisa menguji adrenalin. Menyaksikan pemandangan dari ketinggian puluhan meter cukup membuat nyali ciut. Apalagi bagi yang takut akan ketinggian, berdiri saja sudah membuat lutut lemas. Meskipun di kanan kiri jembatan sudah diberi pelindung, dan jembatan juga dipastikan aman.
Adrenalin semakin terpacu ketika wisatawan melihat ke arah bawah. Karena kaca yang menjadi pijakan untuk jalan ini tembus pandang. Yang mana wisatawan dapat menyaksikan langsung pemandangan di bawahnya.
Baca: SUWAT WATERFALL Tiket Masuk & 5 Hal Menarik
Ilusi Jembatan Kaca Bali yang Retak
Keunikan lain dari jembatan ini yaitu adanya ilusi jembatan retak di lantai. Sebelum menyeberangi jembatan, wisatawan akan diberi alas kaki khusus. Sebuah kaos kaki untuk membungkus kaki, supaya tidak licin dan menggores kaca. Kemudian, wisatawan baru bisa melewati sebuah gapura megah untuk memasuki lantai kaca.
Begitu menginjakkan kaki di lantai kaca, wisatawan akan terkejut dengan ilusi jembatan yang retak. Setiap pijakan akan menghasilkan bunyi retakan kaca. Serta ilusi seolah-olah lantai jembatan sedang retak. Cukup mengagetkan di awal, dan membuat beberapa pengunjung menjerit takut.
Ini merupakan ilusi untuk membuat suasana semakin asyik. Jadi, wisatawan selain memacu adrenalin di ketinggian, juga seru-seruan dengan ilusi. Jembatan ini dapat menampung hingga 500 pengunjung sekaligus. Namun, tentu akan dibatasi, dan jika sudah mencapai limit maka harus menunggu giliran melintas.
Baca: BALI SAFARI MARINE PARK Tiket Masuk & Animal Show
Berfoto di Senja yang Fotogenik
Waktu yang tepat untuk berkunjung ke objek wisata ini adalah sore hari. Ketika matahari sudah mulai redup, berganti dengan langit sore. Di waktu ini, pemandangan langit sangat indah.
Wisatawan dapat berfoto-foto dengan latar belakang langit indah ini. Wisatawan dapat menggunakan gapura di sisi barat sebagai latar belakangnya. Dengan gapura megah ini, matahari terbenam akan tampak semakin indah.
Fasilitas
Objek wisata ini telah dilengkapi dengan fasilitas umum seperti toilet dan lahan parkir. Dan masih akan terus berkembang, terlebih dalam fasilitasnya. Di mana nantinya, akan ada kafe serta hiburan yang ditampilkan. Dan rencananya, objek wisata ini juga akan buka hingga malam hari.
Lokasi Jembatan Kaca Bali
Objek wisata ini berlokasi di Jalan Ir. Sutami No.6, Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Di mana lokasi ini merupakan salah satu pintu masuk Jembatan Kaca. Tepatnya ini merupakan pintu masuk di sisi barat.