Candi Sojiwan
Alamat: Jl. Banjarsari, Kwaron, Kb. Dalem Kidul, Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, Indonesia, 57454- Harga Tiket Masuk: Gratis
- Jam Buka: 06.00 - 17.00
- Nomor Telepon: -
Mungkin nama Candi Sojiwan tak setenar nama candi lain yang di dekatnya seperti Candi Kalasan, Candi Prambanan, dan Candi Sewu. Hal itu wajar, lantaran pembukaan candi tersebut memang terbilang cukup anyar.
Candi Sojiwan selesai dipugar dan resmi dibuka untuk umum sejak 2011. Sebelum itu, kompleks candi tersebut hanya berupa reruntuhan dan bongkahan-bongkahan batu yang sama sekali tidak menarik untuk dikunjungi.
Sepintas bentuk candi perpaduan Hindu dan Buddha tersebut memiliki gaya bangunan yang sama dengan Candi Prambanan, yakni ramping dan tinggi. Candi Sojiwan memiliki atap candi bersusun tiga, di mana di tiap tingkatannya terdapat jajaran stupa kecil, sedangkan di puncak candi terdapat stupa yang besar.
Baca:Â CANDI GEDONG SONGO Tiket & Aktivitas
Selain itu di kaki candi tersebut terdapat relief binatang atau fabel yang berhubungan dengan cerita Jataka. Di antaranya relief kera yang sedang mentiasati buaya sehingga bisa menyeberang sungai, perlombaan antara garuda dan kura-kura.
Kompleks Candi Sojiwan yang berada di Desa Kebondalem, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah memiliki luas 8.140 meter persegi. Adapun luas bangunan candi utama mencapai 401, 3 meter persegi dengan tinggi 27 meter.
Tiket Masuk ke Candi Sojiwan
Untuk masuk ke Candi Sojiwan sendiri, pengunjung tidak akan dikenakan biaya. Hanya mengisi buku tamu.
Tiket Masuk | |
Tiket Masuk | Gratis |
Baca:Â Candi Prambanan Tiket & Aktivitas
Jam Buka
Jam Buka | |
Senin-Minggu | 06.00 WIB – 17.00 WIB |
Berburu Kisah Unik di Kaki Candi Sojiwan
Berkunjung ke Candi Sojiwan, wisatawan akan disuguhi oleh bentuk relief yang unik. Jika di candi pada umumnya, relief banyak berkisah tentang kisah-kisah tokoh pewayangan, namun di candi ini relief yang ditampilkan lebih banyak berkisah soal hewan atau fabel.
Inilah yang jadi nilai plus dari candi ini. Wisatawan yang datang sembari membawa anak-anak mereka, bisa menikmati keindahan candi sekaligus mendongengkan kisah-kisah fabel kepada anak-anak.
Baca:Â CANDI BOROBUDUR Tiket & Aktivitas
Selain itu, jika berkunjung ke candi ini, wisatawan jua bisa memanfaatkan waktu mengunjungi taman wisata yang lokasinya berada di sekitar kompleks candi. Taman wisata itu sengaja dibangun oleh masyarakat sekitar candi pada 2017 lalu untuk menopang keberadaan Candi Sojiwan.
Belajar Sejarah
Wisatawan yang berkunjung ke objek wisata candi, edukasi sejarah sudah pasti menjadi tujuan mereka. Tak terkecuali dengan Candi Sojiman.
Meski tak setenar candi lain yang ada di dekatnya, candi ini ternyata juga bisa menjadi kamus sejarah yang tak kalah komplet. Melalui relief-reliefnya, wisatawan bisa mengenal betapa sejarah toleransi agama sudah terbina sejak jaman dulu.
Baca:Â Candi Sewu Napaktilas Jejak Roro Jonggrang
Betapa tidak, menurut literatur sejarah, candi itu dibangun oleh Raja Balitung dari Kerajaan Medang yang Hindu kepada sebagai bentuk penghormatan kepada neneknya yang beragama Buddha. Kisah inilah yang kerap jadi alasan wisatawan untuk berkunjung ke Candi Sojiman.
Dongeng Fabel untuk Anak-Anak
Ada sekitar 20 relief bergambar binatang yang berada di kaki candi. Relief-relief yang lebih mirip fabel itu bisa dimanfaatkan oleh wisatawan, terutama yang datang membawa anak kecil, sebagai bahan bercerita.
Baca:Â Candi Kalasan Wisata Candi Budha Tertua
Beberapa relief yang ada di sana, di antaranya bergambar beberapa binatang seperti misalnya buaya, angsa, burung garuda, dan kura-kura. Dengan begitu, suasana piknik bersama keluarga pun bisa menjadi lebih menyenangkan
Bersantai di Bawah Pepohonan
Pepohonan di kompleks candi ini didominasi oleh pohon-pohon besar dan rimbun. Tak pelak hal ini membuat suasana di sekitar candi pun menjadi teduh dan sejuk.
Suasana asri ini pun bisa dijadikan wisatawan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Setelah lelah menjelajah setiap sudut candi, wisatawan bisa bersantai sejenak di bawah pohon besar yang ada di dekat candi.
Taman Indah nan Manjakan Mata
Tidak hanya bangunan candi, pelataran dari Candi Sojiwan ini juga bakal memanjakan mata wisatawan. Padang rumput yang hijau bikin mata segar.
Di samping kompleks candi tersebut, kini pun sudah dibangun sebuah taman oleh masyarakat sekitar. Tak hanya tanaman hijau, taman ini dilengkapi dengan berbagai macam permainan yang disukai anak-anak.
Tempatnya cukup luas dan bisa juga digunakan sebagai area outbound khusus untuk anak-anak. Selain memperlengkap objek wisata, keberadaan taman itu juga bukti keseriusan masyarakat di sekitar Candi Sojiwan dalam mengelola pariwisata.
Tempat Menarik untuk Sesi Foto
Selain bangunan candi yang eksotis, keberadaan taman di sekitar candi juga kerap mengundang wisatawan untuk menjadikannya sebagai spot foto. Pasalnya taman-taman di sekitar candi terlihat sangat bersih dan rapi.
Tak heran jika lokasi taman yang berlatar candi menjadi spot favorit untuk berfoto. Tidak jarang pula wisatawan yang sengaja datang ke lokasi Candi Sojiwan, hanya melakukan sesi foto, misalnya untuk keperluan pre-wedding.
Lokasi dan Rute Menuju ke Candi Sojiwan
Secara administratif, Candi ini berada di Dusun Kalongan, Desa Kebondalem, Kecamatan Prambanan, Kabuapten Klaten, Jawa Tengah. Untuk mencapai Candi Sojiwan sebenarnya cukup mudah, sayangnya lokasi yang tersembunyi di balik perkampungan menjadikan candi ini tidak terlihat dari jalan raya.
Dari arah Solo, persis sebelum batas provinsi DIY-Jawa Tengah yang terletak di depan Candi Prambanan, wisatawan bisa belok kiri. Jalannya beraspal dan sempit, namun masih cukup untuk mobil.
Adapun dari arah Jogja, lebih mudah jika wisatawan melewati Pasar Prambanan. Setelah bertemu pertigaan besar dengan lampu merah di depan Candi Prambanan, silakan belok kanan dan melewati Pasar Prambanan.