GOA JOMBLANG Tiket, Paket, Fasilitas dan Lokasi April 2024

Goa Jomblang menawarkan wisata ekstrem yakni mengeksplorasi gua vertikal yang dalam. Adapun kedalamannya mencapai 90 meter. Untuk turun ke gua menggunakan sarana katrol sistem timba dengan bantuan operator berkompeten. Dalam hal keamanan tidak perlu ragu karena sudah menerapkan prosedur keamanan berstandar internasional.

Harga Tiket Masuk Goa Jomblang

Tarif yang tiket masuk atau tiket trip ke dalam gua cukup memang tinggi. Mengingat fasilitas dan pelayanan tripnya yang profesional. Sementara untuk tiket sendiri telah mencakup peralatan caving, pemandu, asuransi, serta makan siang. Sehingga terasa cukup sepadan antara harga dan sensasi wisata eksklusif yang ditawarkan.

Baca: GOA PINDUL Tiket Masuk & Aktivitas

Jam Buka

Trip menyusuri gua memberlakukan jam buka yang cukup singkat. Sebaiknya pengunjung datang agak pagi sebab akan mengikuti proses pendaftaran ulang terlebih dahulu.

Sejarah Goa Jomblang

Terbentuknya Goa Jomblang karena amblasnya tanah serta semua vegetasinya ke dasar bumi. Peristiwa geologi tanah amblas tersebut sudah berlangsung jutaan tahun yang lalu.

Sehingga meninggalkan bekas berbentuk lubang menganga yang dalam seperti sumur besar. Yang mana di dalam gua ada sebuah hutan purba tersembunyi.

Paket Wisata Goa Jomblang

Mulai dari proses persiapan sampai ke proses antrean turun ataupun naik menghabiskan 2 jam. Lalu kegiatan susur gua bisa berlangsung selama kurang lebih 1 jam. Sehingga keseluruhan trip tersebut menghabiskan waktu selama kurang lebih 3 jam.

Rute Telusur Goa Jomblang

Pertama-tama pengunjung akan dikatrol menuruni dasar Luweng Jomblang menggunakan katrol secara tandem. Luweng adalah bahasa masyarakat sekitar berarti sumur yang dalam di sebuah gua. Luweng Jomblang mempunyai kedalaman 60 meter serta diameternya sekitar 50 meter.

Setelah sampai di dasar Luweng Jomblang, lalu jalan menyusuri lorong gua horizontal sepanjang 350 meter. Trip berakhir di Luweng Grubug yang merupakan lubang gua paling dalam di Jawa.

Kedalamannya mencapai 90 meter serta menjadi lokasi berfoto terindah di obyek pariwisata tersebut. Setelah puas berfoto di Luweng Grubug maka peserta akan diangkat ke atas menggunakan katrol.

Daya Tarik

Daya tarik dari Goa Jomblang yaitu trip unik yang jarang ada di tanah air. Yakni menelusuri bagian dalam gua yang mempunyai berbagai jenis flora di dalamnya. Selain itu juga ada sungai aktif dan berbagai macam spot foto Instagramable.

Hutan Purba Alami

Sebelum memasuki gua, pengunjung akan dikelompokkan menjadi 20 orang terlebih dahulu. Lalu wisatawan masuk ke gua yang dalam. Di dalam gua ada hutan purba yang masih begitu alami. Pepohonan yang hidup di bawah sana sudah ada sejak berjuta-juta tahun lalu.

Vegetasi yang ada di gua berupa tumbuhan jenis pakis. Terdapat pula tumbuhan hijau lainnya. Beserta lumut yang menempel di dinding dan batu sehingga pengunjung juga harus berhati-hati.

Sungai Bawah Tanah

Jalan sekitar 100 m di lorong dasar gua, akan terdengar suara sungai mengalir. Aliran sungainya yang cukup deras tersebut ternyata terdapat di bawah mulut gua.

Sungai tersebut bermuara di Pantai Baron yang ada di Kecamatan Tanjungsari, Gunungkidul. Namun peserta tidak boleh menuruni sungai dengan tujuan untuk menjaga keselamatan.

Baca: PANTAI PULANG SAWAL Gunungkidul Tiket & Aktivitas

Spot Foto Cahaya Surga

Spot foto terbaik ada di titik akhir trip, yaitu di Luweng Grubug. Di sana peserta dapat menyaksikan cantiknya cahaya matahari yang menembus masuk ke celah gua. Saking cantiknya cahaya itu dijuluki “Cahaya Surga”. Tidak heran tempat itu menjadi spot foto yang sangat Instagramable.

Tentunya pengelola sudah memperhitungkan waktu yang tepat agar setiap pengunjung mendapatkan momen cahaya itu. Waktu trip berakhir pada siang hari menjelang sore, yang mana sinar mentari sedang terang. Itu membuat cahaya surga akan memancar dan membuat pengunjung terpana.

Trek Yang Membangkitkan Jiwa Petualang

Selama kegiatan susur gua, para peserta akan melewati trek yang lembap dan berlumpur. Juga agak gelap karena lorong minim sinar matahari. Karena itulah peserta boleh membawa senter sendiri sebab pengelola tidak menyediakan senter.

Gua terbentuk dari batuan gamping yang berusia sekitar 15-20 juta tahun. Guanya sangat luas dan besar, pengunjung akan senang bisa memasuki sekaligus menjelajahinya.

Suasana di dalam gua sangat menantang buat sang pecinta alam. Penelusuran gua menjadi kegiatan yang membangkitkan jiwa petualangan.

Hal Yang Perlu Diperhatikan

Sebelum memilih trip Goa Jomblang sebagai tujuan wisata sebaiknya wisatawan memperhatikan hal berikut.

Jika tertarik ingin ikut kegiatan trip harus melakukan reservasi lebih dulu. Kegiatan wisata susur gua terbilang ekstrem serta kurang cocok bagi wisatawan dengan riwayat hipertensi. Juga kurang cocok bagi yang mudah kelelahan atau fobia ketinggian.

Wisatawan yang boleh melakukan trip tersebut dengan usia 7 – 70 tahun. Namun tak usah khawatir sebab wisatawan akan memperoleh perlindungan asuransi. Trip itu bisa melayani maksimum 80 orang per harinya.

Fasilitas Goa Jomblang

Fasilitas dalam Trip Goa Jomblang ini terbilang lengkap dan sesuai dengan harganya. Peserta akan mendapatkan fasilitas keamanan berupa helm, sepatu boot, dan asuransi.

Kemudian mendapatkan fasilitas jasa pemandu, makan siang, parkir, toilet. Ada fasilitas penjemputan jika calon pengunjung tidak membawa kendaraan (ada tambahan biaya).

Lokasi Goa Jomblang

Wisata petualangan ini berlokasi di Jetis, Pacarejo, Kecamatan Semanu. Merupakan wilayah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55893. Dari pusat kota Yogyakarta berjarak 48,6 Kilometer. Bila ditempuh dengan kendaraan bermotor akan menghabiskan waktu sekitar 1 jam 30 menit.

Sedangkan jika berangkat dari kawasan Malioboro ke Goa Jomblang berjarang sekitar 49 Kilometer. Dengan waktu perjalanan mencapai 1,5 jam berkendara.