PATUNG TITI BANDA Sarat Makna Dibuat Seniman Hebat

Patung Titi Banda ialah mahakarya seniman asli Pulau Dewata yang menggambarkan sepenggal kisah Ramayana. Letaknya tepat di tengah persimpangan jalan yang menghubungkan beberapa kabupaten/kota. Ke selatan merupakan arah Sanur Denpasar, kemudian dari utara merupakan arah Kabupaten Gianyar. Kemudian di arus timur dari Kabupaten Karangasem dan Klungkung.

Banyak yang berpendapat bahwa adanya karya ini seolah menjadi monumen ikonik di Denpasar. Tak heran karena lokasinya ada di Bypass Ngurah Rai Kota Denpasar. Melihat karya seni di tengah jalan yang sangat besar berdiri dengan gagah. Pasti akan membuat para pengendara yang lewat menjadi terpukau.

Daya Tarik Patung Titi Banda

Patung Titi Banda memang sangat ikonik. Balutan karya seni patung dengan detail yang sangat terasa. Ditambah dengan balutan warna emas memberikan kontras dengan birunya langit Bali.

Buatan Karya Seniman Hebat I Wayan Winten

Patung Titi Banda dibuat oleh seniman asli bali bernama I Wayan Winten. Beliau adalah putra Bali yang berasal dari Ubud. Karya-karya patung beliau sudah banyak terpanjang di penjuru Bali. Salah satu karya beliau selain Titi Banda, yang paling fenomenal yakni patung Dewa Ruci.

Pengerjaan karya seni ini sendiri biayanya cukup besar. Karena menghabiskan hingga Rp5,4 M. Hingga proyeknya selesai di tahun 2014. Untuk biaya perawatan patung ini pun pemerintah harus menggelontorkan dana hingga seratus juta per tahun.

Baca: PATUNG DEWA RUCI Landmark Cantik di Tengah Kota

Patung menceritakan Epos Ramayana yang Menarik

Ketika melihat karya seni yang sangat indah dan unik tersebut. Pasti banyak yang penasaran ingin mengetahui ada cerita apa di balik bangunan patung ikonik ini. Ternyata Titi Banda ialah sepenggal kisah dalam wiracarita Ramayana. Di mana menceritakan kepahlawanan Sang Rama saat menjemput Dewi Sinta yang telah diculik.

Alkisah Sang Rahwana menculik Dewi Sinta untuk dijadikan tawanan di negeri Alengka. Kemudian Sang Rama meminta pertolongan pada pasukan kera Hanoman untuk merebut istrinya kembali. Hanoman dibantu pasukannya membuatkan jembatan di tengah laut supaya Rama bisa menuju ke Alengka. Konon jembatan itu yang dinamakan Titi Banda.

Patung Titi Banda Sarat Akan Makna

Patung tersebut memiliki makna sikap kepahlawanan dari Sang Rama. Kegigihan Rama dan para kera pun turut tergambar dalam bangunan patung ini. Karya seni ini juga melukiskan tentang kerja sama, kepatuhan dan pengabdian para kera di jalan kebajikan. Semua dilakukan demi menyelamatkan Dewi Sinta dari cengkeraman Rahwana sang angkara murka.

Baca: Trans Studio Bali : Tiket & Wahana Seru

Pesona Patung Dengan Ornamen Bergaya Bali

Lokasinya yang berada di persimpangan besar dengan tinggi hingga 10 meter memang akan menarik perhatian. Patung Sang Rama berdiri dengan gagah sambil membawa busur panah di tangannya. Dilengkapi mahkota emas dan atribut kedewataan.

Di sekelilingnya terdapat patung gerombolan kera yang sedang sibuk membangun jembatan dari batu. Ada kera kecil dan ada beberapa kera besar yang merupakan panglima pasukan. Patung dihiasi dengan ornamen menyerupai kamen prada yang merupakan pakaian tradisional. Tiap detail dari patung ini sangat kental dengan nilai seni budaya Bali.

Baca: Pesona PANTAI SANUR & Aktivitas

Pesona Patung Titi Banda Di Malam Hari

Patung ini paling indah apabila terlihat dari arah timur. Terlebih menjelang matahari terbenam. Karena sinar jingga yang sendu akan membuat tampilan patung menjadi lebih dramatis.

Tak kalah cantik jika memandangi patung ini pada saat malam hari. Tak sedikit pengunjung yang berhenti sejenak sambil duduk-duduk di sekitar taman patung. Pada malam hari udara di sekitar cukup sejuk. Pengunjung akan merasa betah berlama-lama.

Pada malam harinya keindahan dari patung ini semakin menarik hati. Karena hiasan lampu warna-warni yang gemerlap. Patung Titi Banda akan lebih terasa keistimewaannya di mata wisatawan. Di bawah kemilau sinar rembulan patung akan tampak semakin memukau.

Tempat yang Bagus untuk Foto-Foto

Jika ingin berfoto, pengunjung bisa berhenti di pinggir jalan untuk ke lokasi patung. Namun tetap perlu berhati-hati jika menyeberang karena jalan tersebut merupakan jalur lalu lintas ramai. Foto dari jarak jauh tentu lebih bagus, karena kamera bisa menangkap keseluruhan view patung.

Harga Tiket Masuk

Lokasi Patung yang spektakuler ini ada di tengah-tengah jalan terbuka tanpa pembatas apapun. Tidak terdapat penjaga ataupun security karena memang itu area umum tempat khalayak biasa berlalu-lalang. Sehingga tak ada penarikan tiket yang dibebankan kepada pengunjung yang sekadar ingin mengunjunginya. Begitu pula pengunjung yang ingin berfoto di area Patung ini boleh melakukannya secara gratis.

Baca: GARUDA WISNU KENCANA Tiket & Atraksi

Jam Buka

Pengunjung yang ingin melihat patung bisa datang kapan saja. Keindahan patung Titi Banda bisa dinikmati seharian selama 24 jam. Area ini terletak di jalur lalu lintas yang ramai yakni jalan Bypass. Pengunjung harus memperkirakan jam terbaik datang ke sini yakni saat lalu lintas agak lengang.

Fasilitas

Di bagian bawah patung ini ada ruangan dan taman untuk pengunjung bersantai. Ada toilet juga sehingga pengunjung tidak perlu khawatir. Trotoar yang mengelilingi Patung Titi Banda juga bagus dijadikan sebagai jogging track.

Lokasi Patung Titi Banda

Lokasi patung ikonik ini berada di Jl. Bypass Ngurah Rai No.90, Kesiman Kertalangu. Wilayah Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Bali 80237. Dari bandara Ngurah Rai menuju ke lokasi berjarak 20,2 km. Jika ditempuh menggunakan mobil akan memakan waktu sekitar 32 menit perjalanan.