PANTAI CORO TULUNGAGUNG Tiket & Aktivitas

Pantai Coro Tulungagung pantai cantik di pesisir Kabupaten Tulungagung. Pantai yang pernah menjadi objek liputan media televisi ini menyimpan keindahan yang tersembunyi. Bagaimana tidak, akses ke lokasi masih menantang bagi pengendara mobil maupun motor. Meski begitu, repotnya perjalanan akan segera terbayarkan dengan pesona pantai ini saat tiba di sana.

Harga Tiket Masuk Pantai Coro Tulungagung

Wisatawan yang ingin menikmati kecantikan Pantai Coro Tulungagung tidak perlu membayar tiket masuk untuk masuk kemari. Pengunjung boleh masuk cukup dengan membayar biaya parkir sebesar lima ribu rupiah. Selain itu, tidak ada lagi biaya retribusi tambahan yang perlu dibayar. Murah-meriah, inilah kenapa Pantai Coro menjadi salah satu destinasi wisata alam favorit di Tulungagung.

Baca: Pantai Sine Tulungagung Tiket dan Ragam Aktivitas

Jam Buka Pantai Coro Tulungagung

Wisatawan bisa menyambangi pantai ini setiap hari pada pukul 8 pagi hingga 5 sore. Lokasinya memang tidak memungkinkan untuk dikunjungi ketika hari sudah gelap. Namun, pengunjung bisa bermalam di kawasan sekitar pantai. Baik itu dengan menyewa penginapan atau berkemah.

Akses Jalan Menuju Pantai Coro

Wisatawan yang pertama kali datang ke pantai ini tentu akan sedikit terkejut. Akses jalan beberapa klilometer mendekati pantai memang kurang bersahabat untuk kendaraan, baik roda tiga atau empat. Jalannya didominasi oleh tanah dan makadam yang melintasi perkebunan warga.

Jalan ini berhiaskan kebun jagung serta kelapa di kanan dan kiri. DI beberapa titik, jalan akan semakin menantang karena merupakan jalan berbatu besar tanpa penutup. Jika terkena air hujan, sejumlah titik akan menjadi sangat berlumpur. Itulah kenapa wisatawan perlu memilih menggunakan kendaraan dengan kondisi prima untuk datang kemari.

Ragam Aktivitas Wisata Di Pantai Coro

Pantai Coro adalah pantai yang menempati kawasan teluk di pesisir Tulungagung. Lokasinya berada di balik bukit sehingga bisa dinikmati dari area dataran yang lebih tinggi. Laut biru yang luas mengintip di balik barisan pepohonan.

Kawasan objek wisata ini memiliki garis pantai yang cukup panjang dan luas, yaitu berkisar 400 meter. Lahannya agak mendatar dan berhiaskan hamparan batu karang kecil sebagai pembatas dengan lautan. Meski begitu, pasir pantai di sini memiliki karakteristik lembut dan putih bersih. Sehingga, nyaman ketika menyentuh telapak kaki lansia sekalipun. 

Terlindung tebing dari sisi kanan dan kiri, pantai ini tidak memiliki ombak yang ganas. Ombaknya cenderung tenang dan bisa menjadi teman bermain anak-anak. Pantai ini juga condong mengarah ke barat dan menghadirkan pemandangan sunset yang memukau.

Baca: Pantai Popoh Tulungagung Tiket & Ragam Pesona

Bermain Pasir dan Ombak 

Pengunjung boleh bermain di kawasan bibir pantai dengan bebas. Seperti telah disebutkan di atas, pantai ini memiliki pasir yang halus dan lembut. Namun, gulungan ombaknya tergolong tenang. 

Untuk kegiatan berenang, Pantai Coro mungkin bukan tujuan yang cocok. Bibir pantainya yang berhiaskan batu karang membuat pengunjung akan sulit berenang di sini. Pengunjung bisa menikmati aktivitas lainnya seperti mencari kerang atau berfoto. 

Baca: Pantai Sanggar Tiket & Bentang Alam Memukau

Menyalurkan Hobi Fotografi

Penyuka fotografi tentu wajib menyalurkan hobinya di sini. Pasalnya, banyak sudut dan spot menarik dengan pemandangan alami yang indah untuk dijepret. Seperti tebing di sisi utara dan selatan dan pemandangan laut dan langit dari berbagai sisi.

Momen terbaik di pantai ini adalah ketika matahari terbenam. Pantai yang menghadap ke barat ini menyajikan salah satu lukisan langit senja terbaik di Tulungagung. Semburat jingga dan lembayung akan menghiasi langit dengan gurat-gurat awan. 

Berburu Biota Laut

Lokasi pantai yang agak ‘ngumpet’ di dalam teluk menjadikan Pantai Coro habitat aman untuk beberapa biota laut. Hamparan batu karang adalah rumah yang nyaman bagi beragam kerang. Saat laut surut, jika beruntung, pengunjung bisa melihat keberadaan hewan laut ini dengan mata telanjang. Ukuran dan jenisnya pun macam-macam.

Pengunjung bisa mengumpulkan berbagai kulit kerang berwarna-warni yang tersebar di kawasan pantai ini. Selain kerang, ada juga biota laut lainnya seperti bintang laut dan kepiting kecil. Tapi ingat, habitat mereka tidak boleh diganggu. Pengunjung wajib menjaga kelestarian alam di pantai ini, termasuk dengan tidak menghancurkan tempat tinggal biota laut yang ada.

Piknik dan Camping

Meski akses jalan terkesan terpencil, namun fasilitas pantai ini sama sekali tidak terpencil. Wisatawan justru akan menjumpai deretan warung makan dan kios yang cukup lengkap di sini. Mulai dari warung cemilan hingga kedai makanan berat. 

Deretan warung ini mendukung wisatawan yang ingin menikmati suasana Pantai Coro Tulungagung dengan berpiknik. Sayangnya, pantai ini belum memiliki jasa penyewaan tikar. Akan tetapi, banyak spot nyaman yang bisa ditempati selama rekreasi di sini. Pengunjung bisa memilih menempati gazebo yang ada atau berteduh di bawah pohon.

Wisatawan boleh menggelar kegiatan berkemah di sekitar kawasan pantai. Terdapat lahan yang cukup luas tak jauh dari area pantai. Lahan ini tersedia sebagai camping ground bagi pengunjung. 

Fasilitas

Wisatawan dapat menjumpai sejumlah fasilitas pendukung yang cukup mendukung kegiatan rekreasi di sini. Beberapa di antaranya adalah area parkir yang luas, toilet umum, gazebo, aneka warung dan tempat makan, camping ground, serta penginapan. 

Lokasi Pantai Coro Tulungagung

Pantai menawan ini berada di Dusun Popoh, Desa Besole, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Jarak pantai dari pusat Kota Tulungagung adalah sekitar 1 jam berkendara motor atau mobil.

Wisatawan bisa menggunakan motor maupun mobil untuk mencapai lokasi. Namun, kondisi jalan masih sangat seadanya dan berupa tanah berdebu yang sesekali diselingi makadam. Tidak ada penerangan memadai di sepanjang jalan. Sehingga, pengunjung akan sangat sulit mengaksesnya ketika hari sudah gelap.