SUMUR JALATUNDA Tiket Murah Beragam Aktivitas

Sumur Jalatunda satu dari sekian banyak keindahan yang berada di Dataran Tinggi Dieng Banjarnegara. Tempat wisata menawarkan area perbukitan dengan lubang besar berisi air di bawahnya. Sekilas memang areanya lebih seperti telaga. Namun karena bentuknya bulat dan posisi telaga berada di bawah dan dalam maka jika terlihat dari atas tempat ini seperti sebuah sumur raksasa.

Pesona telaga yang berpagar perbukitan hijau dan lahan perkebunan penduduk menambah keindahan kawasan wisata ini. Berwisata ke sini pengunjung bisa merasakan sensasi petualangan karena untuk menuju ke areanya harus menaiki ratusan anak tangga.

Hal unik lainnya dari tempat wisata ini adalah mitos yang ada di dalamnya. Bagi siapa saja yang bisa melempar batu hingga menyentuh dinding sumur, maka permintaannya akan terwujud. Kehadiran tersebut juga menjadi daya tarik kenapa destinasi wisata ini tak pernah sepi dari kunjungan wisatawan.

Harga Tiket Sumur Jalatunda

Sumur Jalatunda bisa menjadi alternatif wisata alam murah meriah di Banjarnegara. Untuk masuk ke kawasan ini, wisatawan hanya perlu membayar biaya yang sangat terjangkau. Tidak ada perbedaan harga tiket antara hari biasa dengan akhir pekan/hari libur.

Baca: Negeri Di Atas Awan Dieng Tiket & Pesona

Jam Buka Sumur Jalatunda

Kawasan wisata Sumur Jalatunda buka setiap hari dengan jam operasional yang panjang. Untuk berkunjung ke tempat ini, wisatawan harus menentukan waktu yang tepat. Datang ketika cuaca cerah dan tidak sehabis hujan. Sebab akses tangga menuju ke areanya akan licin ketika dalam kondisi basah.

Destinasi Menarik dengan Mitos Unik

Nama objek wisata ini berasal dari dua suku kata yaitu Jala dan Tunda. Jala artinya jaring dan Tunda  yang berarti tertunda. Nama ini sendiri konon diambil dari cerita legenda yang menyelimuti tempat ini. Ada seorang utusan Sunan Gunungjati ke Dieng untuk menyebarkan agama Islam. Keduanya diutus untuk mengambil batu dari Kali Serayu untuk dilempar ke Jalatunda. Kalau sampai berarti Islam bisa masuk ke kawasan tersebut. Ternyata berhasil dan sekarang mayoritas penduduk di Banjarngera adalah umat Islam.

Terdapat beberapa versi cerita lain yang menyelimuti tempat ini. Namun terlepas dari hal tersebut memang kawasan wisata ini menawarkan pesona yang luar biasa. Wisatawan bisa melihat lubang besar berisi air berwarna hijau. Perbukitan hijau di sekelilingnya membuat suasana semakin segar dan begitu memanjakan mata. Letaknya yang berada di dataran tinggi membuat hawa di tempat ini sangat sejuk.

Baca: Kawah Candradimuka Tiket Murah Pemandangan Indah

Trekking Anak Tangga ke Sumur Jalatunda

Untuk mencapai area sumur memang membutuhkan perjuangan cukup ekstra. Hal ini karena jalur menuju lokasi harus menaiki ratusan anak tangga. Posisi anak tangganya cukup curam sehingga pastikan kondisi tubuh sedang fit. Ada kurang lebih 257 anak tangga untuk mencapai puncaknya. Meskipun begitu perjalanan tidak akan terasa hambar. Sebab pemandangan perbukitan di kanan kiri akan menemani sepanjang perjalanan.

Baca: Candi Gatotkaca Dieng Tiket & Pesona

Melempar Batu di Sumur Jalatunda

Salah satu kegiatan favorit di tempat ini adalah mencoba melempar batu sejauh mungkin. Mitos tentang melempar batu memang membuat banyak yang penasaran untuk mencobanya sendiri. Jika berkunjung ke sini sempatkan untuk mencobanya. Untuk batunya sendiri tinggal mengambil dari sekitar area wisata ini.

Jarak dinding sumur yang sangat jauh dan hampir tidak mungkin untuk dicapai membuat wisatawan justru semakin penasaran dan ketagihan untuk mencobanya. Hal ini tentunya menjadi keseruan tersendiri, apalagi jika datang beramai-ramai bersama sahabat atau teman dekat.

Baca: Wisata Gunung Tampomas Banjarnegara Tiket & Aktivitas

Cocok Bagi Penggemar Wisata Yang Alami

Sumur Jalatunda merupakan destinasi wisata yang cocok bagi yang suka tempat-tempat alami. Tidak banyak perubahan atau pembangunan yang dilakukan di kawasan wisata ini. Hanya akses tangga saja untuk memudahkan menuju ke area sumur. Selebihnya semua masih asli. Kawasan perbukitan hijau merupakan suguhan utama pemandangan. Hamparan perkebunan kentang miliki warga juga semakin menambah kesan alami dari tempat ini.

Udara yang sejuk dan angin yang berembus sepoi-sepoi menjadikan kawasannya tempat yang pas untuk melepas penat. Pemandangan indah khas pedesaan kaki gunung mampu memberikan penyegaran bagi otak setelah lelah dengan rutinitas harian.

Baca: Batu Pandang Ratapan Angin Dieng Tiket & Aktivitas

Beragam Spot Foto Menarik

Selanjutnya di sekitar kawasan wisata memiliki beragam spot foto yang menarik. Salah satu yang menjadi favorit wisatawan yaitu pemandangan di atas bukit dengan panorama Sumur Jalatunda di bawahnya. Selain sumurnya, pemandangan barisan perbukitan yang terlihat sejak di pintu masuk juga sangat cantik.

Di pintu masuk terdapat gapura dengan arsitektur candi mirip bali. Di belakang Gapura terlihat langsung bukit yang tinggi menjulang. Tempat ini juga menjadi favorit wisatawan untuk spot berfoto.

Fasilitas

Meski tidak dilakukan pembangunan besar agar menjaga kealamiannya, namun fasilitas di tempat wisata ini cukup memadai. Tersedia area parkir yang luas, toilet, mushola hingga warung-warung makan. Warung-warung makan tersebut cukup jauh dari area utama karena terletak di kawasan pintu masuk. Sehingga jika ingin menuju area Sumur maka harus mempersiapkan bekal sendiri karena perjalanan cukup melelahkan.

Lokasi Sumur Jalatunda

Lokasi obyek wisata ini beralamat di Desa Sidomulyo, Pekasiran Batur, Kabupaten Banjarnegara. Letaknya berada di Dataran Tinggi Dieng sehingga di dekatnya banyak destinasi wisata menarik yang lain. Dari pusat kota Banjarnegara, wisata ini berjarak sekitar 59 km dan dapat ditempuh dalam waktu 2 jam.